Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin, dibuka naik 13,77 poin atau 0,28 persen menjadi 4.871,72.
Sementara, indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 5,86 poin (0,71 persen) ke level 825,94.
"Pergerakan IHSG saat ini sifatnya masih dalam tahap terbatas, perlu juga diingat bahwa pada setiap perjalanan naik akan selalu terdapat masa koreksi wajar," kata Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya di Jakarta, Senin.
Secara teknikal, menurut dia, kenaikan indeks BEI cenderung tertahan pada fase konsolidasi wajar untuk melanjutkan pola tren penguatannya.
"Secara umum, kekuatan IHSG BEI untuk naik masih cukup besar, diperkirakan bergerak di kisaran 4.817-4.903 poin," katanya.
Sementara itu, Analis Panin Sekuritas Purwoko Sartono mengatakan beberapa saham konstruksi, perbankan, dan properti masih cukup menarik untuk ditransaksikan jangka pendek.
Di sisi lain, lanjut dia, momentum Pemilu pada Rabu, 9 April, juga masih menjadi katalis positif bagi indeks BEI.
"Indeks BEI diperkirakan bergerak di kisaran 4.850-4.895 pada awal pekan ini," katanya.
Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng melemah 140,13 poin (0,62 persen) ke level 22.369,95, indeks Nikkei turun 206,31 poin (1,37 persen) ke level 14.857,46 dan Straits Times melemah 5,36 poin atau 0,17 persen ke posisi 3.206,97.
Nilai tukar rupiah yang dalam transaksi antarbank di Jakarta pada Senin pagi bergerak menguat senilai 39 poin menjadi Rp11.277 dibandingkan sebelumnya di posisi Rp11.316 per dolar Amerika Serikat (AS).
No comments:
Post a Comment