!-- Javascript Ad Tag: 6454 -->

Sunday, April 6, 2014

KPU Lagi ‘’Ngaco’’ Banyak Keluarga Tidak Terdaftar ‘’Nyoblos’’ (lakukan voting)



KPU Lagi ‘’Ngaco’’ Banyak Keluarga Tidak Terdaftar ‘’Nyoblos’’ (lakukan voting)

ASATUNEWS - Ireng Halimun, mantan wartawan Majalah PROSPEK dalam pesan di Facebook-nya Ahad (6/4) memberikan tips ‘’Nyoblos’’ dalam Pilkada calon anggota DPR, DPRD dan DPD tanggal 9 April 2014 nanti.

Tips-nya itu berbunyi: Skala prioritas caleg yang akan kita pilih:
1. Orang yang beriman--tidak harus fanatik--pada agamanya masing-masing. Jika mereka jadi anggota dewan akan menjadikan Tuhan sebagai "dewan pengawasnya", ia pun akan selalu jujur.

2. Orang yang cerdas dengan menawarkan program yang rasional dan berpihak kepada rakyat, serta dapat diterapkan di daerah pemilihannya. Jika mereka jadi anggota dewan akan bekerja dengan optimal dan demi kepentingan rakyatnya.

3. Orang yang kita kenal lama, baik perilaku maupun kapasitas berpikirnya yang sudah teruji. Jika mereka jadi anggota dewan ada suatu kebanggaan (pride), kita telah mengantarkan orang dekat dengan kita dan terpercaya untuk duduk di kursi dewan.

Sebelum menjadi anggota dewan kita saling mengenal dan setelah menjadi anggota dewan ia tidak menghilang dari kita dan mudah kita hubungi.

Tapi tips Ireng Halimun ini ngak berlaku buat seorang Wartawan yang tinggal di Villa Pertiwi Sejak tahun 1990, dan sudah empat kali mengikuti pemungutan suara di komplek ini.

‘’Komisi Pemilihan Umum (KPU)  lagi ngaco, sehingga Bapak sekeluarga tidak terdaftar untuk mengikuti pemumgutan suara di TPS no.83 Villa Pertiwi Depok, Sukamaju, Cilodong, Jawa Barat,’’ kata Pak Herman, Ketua RT bersama timnya dari panitia pemilihan umum Villa Pertiwi, ketika mendatangi rumah Bapak Muhammad Jusuf di Depol, ahad (6/4).

‘’Jika Bapak Yusuf masih berminat Nyoblos silahkan sekeluarga bawa KTP di TPS no.83 tanggal 9 April nanti,’’ tegas Bapak Herman.|ASN-013/Muhammad Jusuf

No comments:

Post a Comment