!-- Javascript Ad Tag: 6454 -->

Wednesday, July 2, 2014

Popularitas dan elektabilitas pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa kembali menggungguli pasangan Jokowi-JK


Popularitas dan elektabilitas pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa kembali menggungguli pasangan Jokowi-JK



Popularitas dan elektabilitas pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa kembali menggungguli pasangan nomor urut 2, Jokowi-JK. Hasil sigi Institut Survei Indonesia (ISI) menunjukkan, elektabilitas dan popularitas Prabowo-Hatta unggul 0,3 persen dari Jokowi-JK.

"Selisih tingkat popularitas keduanya 0,3 persen. Prabowo sedikit unggul dibandingkan pasangan Jokowi-JK," ungkap Direktur Institut Survei Indonesia, Haris Baginda saat memaparkan hasil surveinya di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu (2/7/2014).

Menurutnya, persentase tingkat popularitas atau tingkat keterkenalan di mata publik, Prabowo - Hatta memiliki angka 93,85 persen dan Jokowi - Jusuf Kalla 93,55 persen.

"Untuk tingkat elektabilitas atau tingkat keterpilihan yang disesuaikan dengan kriteria pilihan Prabowo-Hatta 40,15 persen dan Jokowi-Jusuf Kalla sebesar 35,05 persen. Sementara warga Indonesia yang belum menentukan pilihan sebesar 24,80 persen," paparnya.

Survei yang dirilisnya itu kata dia dapat dijadikan alat bukti yang sangat kuat bagi para kandidat bahwa masyarakat mendukungnya. "Hasil survei ini dapat digunakan untuk menentukan pasangan yang paling tepat secara taktis dan starategis untuk dijadikan acuan," pungkasnya.

Survei dilakukan pada 18 Mei 2014 hingga tanggal 1 Juli 2014.  Metode yang dilakukan dengan multistage random sampling dengan margin of error bisa naik 3 persen dan bisa juga turun 3 persen pada tingkat kepercayaan 97 persen.


Elektabilitas capres dan cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla cenderung stagnan. Penyebabnya karena mesin partai pengusung pasangan nomor urut 2 itu tidak bergerak maksimal.

Hasil survei Lembaga Survei Jakarta (LSJ) menunjukan,  mesin partai politik penyokong Jokowi-JK yang bergerak hanya 55,5 persen, jauh di bawah kinerja mesin partai pendukung Prabowo-Hatta yang sudah bergerak 70,4 persen.

Menurut temuan LSJ, baru mesin PDI Perjuangan yang sudah berhasil menggerakan konstituennya mendukung Jokowi-JK. Sementara mesin partai pendukung lainnya, yakni NasDem, PKB, Hanura, tak bekerja optimal.

"Konstituen Partai Nasdem misalnya baru 48,3 persen yang mengaku akan memilih Joko Widodo-Jusuf Kalla, sedangkan konstituen PKB baru sebesar 46,3 persen," kata peneliti utama LSJ, Ikhsan Rosidi, di Jakarta, Selasa (1/7/2014).

52,4 persen konstituen Partai Hanura pada Pileg lalu, sambungnya, justru tertarik pada pasangan Prabowo-Hatta.

"Sikap Wiranto yang menyerang Prabowo beberapa waktu lalu, justru membuat sebagian konstituen Partai Hanura tidak simpati dan mengalihkan dukungannya ke Prabowo-Hatta," jelasnya.

Sementara, kubu Prabowo-Hatta, hampir semua mesin partai pengusung bekerja optimal menggerakkan konstituennya. Menurut temuan LSJ, tinggal mesin Partai Golkar dan PPP yang belum bekerja maksimal.

"Baru 49,5 persen pemilih Partai Golkar pada Pileg 9 April yang mengaku akan memilih pasangan Prabowo-Hatta. Sedangkan PPP baru 54,5 persen konstituennya yang akan memilih Prabowo-Hatta pada Pilpres 9 Juli 2014 nanti," bebernya.

Kurang maksimalnya dukungan konstituen Partai Golkar, jelas Rosidi, boleh jadi disebabkan adanya perpecahan di tubuh partai pohon beringin tersebut.

Survei LSJ dilaksanakan pada 18 hingga 27 Juni 2014 di 34 Provinsi. Jumlah responden mencapai 1.240 yang telah memiliki hak pilih.


 Hasil survei Lembaga Survei Jakarta (LSJ) menyatakan elektabilitas Prabowo-Hatta menyalip Joko Widodo-Jusuf Kalla. Prabowo unggul dengan selisih sekira enam persen.

"Pasangan Prabowo-Hatta dengan elektabilitas 47,5 persen dan Jokowi-JK 41,3 persen," kata peneliti utama LSJ, Ikhsan Rosidi, di Jakarta, Selasa (1/7/2014).

Kendati demikian, menurut dia, segala kemungkinan masih bisa terjadi mengingat pemilih yang belum menentukan pilihan masih sekira 12 persen. Dia mengingatkan agar Tim Pemenangan Prabowo-Hatta tak lengah.

"Jika Tim Pemenangan Prabowo-Hatta lengah dan terlena dengan peningkatan elektabilitasnya, pasangan Jokowi-JK bisa menyodok menjadi pemenang Pilpres 9 Juli," jelasnya.

Meningkatnya elektabilitas Prabowo-Hatta, kata Rosidi, karena partai pengusung yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih bekerja secara maksimal. Sementara, mesin partai pengusung Jokowi-JK tidak bergerak maksimal.

Secara agregat, lanjutnya mesin partai pengusung Jokowi-JK baru bergerak 55,5 persen jauh di bawah kinerja mesin partai pendukung Prabowo-Hatta yang sudah bergerak 70,4 persen.

"Dengan fakta ini dapat dimaklumi apabila elektabilitas Jokowi-JK cenderung tidak beranjak sejak pasangan tersebut terbentuk dan didukung lima partai," terangnya.

Survei LSJ dilaksanakan pada 18 hingga 27 Juni 2014 di 34 Provinsi. Jumlah responden mencapai 1.240 yang telah memiliki hak pilih


Tim pemenangan Prabowo-Hatta di Jabar telah melakukan survei terbaru mengenai kans pemenangan kandidat nomor urut satu tersebut ditiga lokasi survei.

Wakil Ketua DPD Gerindra Jabar, Sunatra, membeberkan, dari hasil survei internal per Kamis 26 Juni lalu didapat fakta jika Prabowo-Hatta unggul disemua tempat. “Di perkotaan Prabowo-Hatta unggul 58 persen, sedangkan Jokowi-JK 42 persen. Di daerah transisi Prabowo-Hatta 56,2 persen, Jokowi-JK 43,8 persen. Dan terakhir di pedesaan Prabowo-Hatta 58,7 persen dan Jokowi-JK 41,3 persen,” beber Sunatra.

Sunatra mengungkapkan, dari hasil survei terdapat fakta yang cukup unik. Masyarakat banyak yang tidak memilih Jokowi-JK lantaran dinilai dari penampilannya. “Mereka bilang Jokowi itu kalau pakai baju tangannya dilipat dan bajunya dikeluarkan. Itu sangat berpengaruh pada pemilih pemula, karena kan disekolah tidak boleh berpakaian seperti itu. Harus rapi, jadi banyak yang tidak suka,” katanya.

Dengan survei terkini, pihaknya memprediksi kedepan jumlah swing voter atau pemilih yang masih galau berkisar antara 18-25%. Mereka adalah pemilih muda yang bersifat otonom dan tidak memiliki panutan. “Untuk merangkul mereka tentu kita harus lebih personal, tidak bisa dengan cara lain,” tuturnya.

Namun pihaknya menyesalkan, 90% dari partisipan tidak mengetahui visi-misi dari masing-masing calon, baik nomor urut satu maupun nomor urut dua. Padahal, kata Sunatra, demokrasi yang baik dimulai dari pengetahuan masyarakat akan visi dan misi.

Meski demikian, Sunatra meyakini jika survei politik tidak bisa ditebak. “Survei politik itu misal hari ini milih A, belum tentu besok bisa milih Batau bahkan sama sekali tidak akan memilih,” ucapnya.

Lebih lanjut Sunatra mengatakan, dengan hasil survei yang ada pihaknya merasa yakin mampu meraih suara untuk Prabowo-Hatta di Jabar sesuai target, yakni 65-70%. Okezone





Pergi Haji dan Umroh ke tanah suci Mekah dan Medinah,Arab Saudi, tentukan sendiri tiket pesawat dan pilih hotelnya (yang paling dekat Kabah) di Arab Saudi secara On Line


Tiket Liburan  ke Waterbom Jakarta, trans studio bandung, universal studio singapura, Pesawat, Kereta api, hotel
Bersilaturakhim dengan kedua orang tua kita dan saudara bisa memperpanjang umur dan rezeki
Surga Itu di bawah telapak kaki Ibumu (orang tuamu) segera ber Lebaran ke mereka segera pesan tiket On Line
Ridho Allah tergantung ridho kedua Orang tus kita , segera pulang kampung ber iedul Fitri segera beli tiket on line
Bersilaturahim (berlebaran) dengan Bapa dan Ibu di kampung beli tiket peswat On line
Jual Tiket Berbagai Entertainment, Pesawat Terbang, Kereta Api, Kamar Hotel di seluruh dunia termasuk di kota Madinah dan Mekah untuk Naik Haji/Umroh di Arab Saudi
Perlu Tiket berbagai Entertainmnet seperti  Universal  Studios Singapore, Waterbom Jakarta, Kidzania,Debut Solo Bastian Steel, Trans Studio Bandung,  Independence Party 2014, Jungleland, Piraves the first, We the Festival 2014, star trek the exhibion, dan  Juga perlu tiket Pesawat Terbang , kereta api (di Jawa, Indonesia), dan kamar hotel seluruh dunia, serta  konser  lainnya  di  berbagai entertainment/tempat hiburan di Indonesia) pembeli tiket pesawat terbang konfirmasi dapat dikirim melalui email atau short massage /SMS di ponsel (hand phone anda) cukup perlihatkan konfirmasi ini dari Hand phone anda di bandara. Untuk booking kamar hotel di seluruh dunia termasuk kamar hotel di Madinah dan kota suci Mekah, Arab Saudi bagi umat Islam yang ingin pergi ber- Umrah atau Naik Haji, termasuk hotel-hotel di Bali, New York, Paris, London, Moskow, Jerusalem , Beijing, Shanghai , Bangkok, Kuala Lumpur, Singapura, Tokyo, dan ribuan hotel lainnya di seluruh dunia, juga di kota minyak Balikpapan, Kalimantan Timur ( beli secara on line di iklan yang ada di blogs: http://newsandfeaturesonindonesia.blogspot.com/

No comments:

Post a Comment