!-- Javascript Ad Tag: 6454 -->

Monday, January 12, 2015

Polisi Cina menembak mati enam 'tersangka' pengebom di Xinjiang

Polisi Cina menembak mati enam 'tersangka' pengebom di Xinjiang

Pihak berwenang Cina menanggapi aksi kekerasan dengan operasi besar-besaran.

Polisi di Provinsi Xinjiang, Cina, menembak mati enam orang yang diduga akan meledakkan bom, seperti dilaporkan media setempat.
Situs internet pemerintah daerah, Tianshan Net, mengatakan insiden tersebut terjadi di kawasan Shule, di kota Kashgar.

Disebutkan para penduduk melaporkan seorang pria yang membawa peralatan yang mencurigakan dan ketika polisi mendekat, pria tersebut berupaya menyerang polisi dan memicu bahan peledak namun ditembak mati.

Lima orang lainnya kemudian juga ditembak mati karena berupaya meledakkan bahan peledak, namun informasi ini belum bisa dikukuhkan oleh sumber yang mandiri.

Xinjiang, yang berpenduduk mayoritas umat Uighur Islam, menderita serangkaian kekerasan dalam beberapa bulan belakangan di tengah-tengah meningkatnya ketegangan etnis antara umat Uighur dan warga Han.

Bulan September 2014, sedikitnya 50 orang tewas dalam aksi kekerasan di Xinjiang yang disebut polisi sebagai sebuah 'serangan teroris serius.'

Aparat keamanan Cina menanggapi rangkaian aksi kekerasan itu dengan operasi penggerebekan secara besar-besaran.
Ratusan orang ditangkap dan puluhan sudah dieksekusi, walau informasi pastinya tidak bisa dikukuhkan secara mandiri karena kawasan Xinjiang yang dikendalikan dengan ketat.

Pemerintah Beijing menuding kelompok separatis Uighur -yang mendapat dukungan dari ekstrimis luar negeri- yang berada di rangkaian aksi kekerasan tersebut. (BBC)

No comments:

Post a Comment