!-- Javascript Ad Tag: 6454 -->

Tuesday, February 3, 2015

Polisi Prancis tangkap delapan orang terlibat 'jaringan jihadis'

Polisi Prancis tangkap delapan orang terlibat 'jaringan jihadis'

Prancis memberlakukan berbagai langkah untuk memperketat keamanan setelah serangan Charlie Hebdo.
Kepolisian Prancis menangkap delapan orang yang dicurigai terlibat dalam jaringan yang merekrut pemuda untuk berjihad di Suriah.
Mereka ditangkap oleh unit antiteror pada Selasa (03/01) di kawasan sekitar Paris dan Lyon, kota di bagian selatan.
Demikian dikatakan oleh Menteri Dalam Negeri Bernard Cazeneuve kepada para wartawan.
Kedelapan orang dapat ditahan selama empat hari tanpa dakwaan. Pekan lalu pasukan keamanan menangkap lima orang dari kota kecil Lunel, Prancis selatan.
Pemerintah mengatakan sekitar 1.400 orang yang tinggal di Prancis telah bergabung dengan kelompok yang menamakan diri Negara Islam di Suriah dan Irak, atau berencana untuk bergabung.
Aparat keamanan telah melakukan sejumlah penggerebekan setelah tiga pria bersenjata melancarkan serangan di kantor majalah Charlie Hebdo, supermarket Yahudi dan menembak seorang polisi, dengan jumlah korban tewas keseluruhan mencapai 17 orang.
Di antara langkah yang diambil adalah merekrut 2.680 personel intelijen tambahan dan mengalokasikan dana hampir US$500 juta untuk memperkuat kemampuan mengatasi terorism.

Menurut Cazeneuve, setelah serangan-serangan itu operasi keamanan baru menunjukkan tekad untuk memerangi terorisme. BBC

No comments:

Post a Comment