!-- Javascript Ad Tag: 6454 -->

Sunday, March 9, 2014

Usai Umroh , Selalu Upayakan Sholat Berjamaah di Masjid ( 2 )

Usai Umroh , Selalu Upayakan Sholat Berjamaah di Masjid ( 2 )

ASATUNEWS - Pekan lalu Asatunews Crew Dadi Gunadi selama 10 hari melakukan ibadah Umroh ke tanah suci Makkah , dan bandar Madinah , Arab Saudi , salah satu kesan yang paling mendalam dari pengalaman perjalanan ibadah Umroh ini adalah pengalaman spiritual yang dialaminya , ini berbeza dengan pengalamannya bila perjalanan ke bandar atau ke negeri lain .

'' Ada perasaan rindu , bahawa setelah Umroh dan melihat Kaabah langsung rasanya ingin kembali lagi ke tanah suci , '' cerita Dadi Gunadi kepada Asatunews di Jakarta , Minggu ( 9 / 3 ) . Rupanya perjalanan 10 hari Ibadah Umroh berkunjung ke bandar Mekah dan Madinah memberikan kesan yang sangat mendalam bagi Dadi Gunadi .

Salah satu kebiasaan dan tekad Dadi usai beribadah Umroh adalah mengupayakan Sholat Lima wakru yang menjadi kewajiban setaip Muslim . '' Biasanya solat cukup di rumah saja , atau di Musholla pejabat , tetapi kebiasaan itu saya tingkatkan dengan mengupayakan solat lima waktu berjamaah di Masjid , atau di Musholla , '' cerita Dadi .

Selain itu ia juga semakin bertekad untuk konsisten dan tetap solat lima waktu tepat pada waktunya . Dadi pun membuka buku kecil mengenai tuntunan Solat :

Dari Anas bin Malik Radhiyallahu anhu , ia berkata , " Pada malam Isra ' ( ketika Nabi Shallallahu ' alaihi wa sallam dinaikkan ke langit ) diwajibkan kepada Nabi Shallallahu ' alaihi wa sallam solat lima puluh waktu . Lalu dikurangkan hingga menjadi lima waktu . Kemudian beliau diseru , ' Hai Muhammad , sesungguhnya keputusan di sisi - Ku tidak dapat diubah . Dan sesungguhnya bagimu ( pahala ) lima ini seperti ( pahala ) lima puluh ' . " [ 1 ]

Dari Thalhah bin ' Ubaidillah Radhiyallahu anhu , ia menceritakan bahawa pernah seorang Arab Badui berambut rawak - acakan mendatangi Rasulullah Shallallahu ' alaihi wa sallam dan berkata , " Wahai Rasulullah , beritahukanlah kepadaku solat apa yang diwajibkan Allah atasku . " Beliau menjawab :

الصلوات الخمس إلا أن تطوع شيئا .

" Sembahyang lima waktu , kecuali jika engkau ingin menambah sesuatu ( dari shalat sunnah ) . " [ 2 ]

Kedudukan Solat Dalam Islam
Dari ' Abdullah bin ' Umar Radhiyallahu anhu , dia berkata bahawa Rasulullah Shallallahu ' alaihi wa sallam bersabda :

بني الإسلام على خمس , شهادة أن لا إله إلا الله وأن محمدا عبده ورسوله , وإقام الصلاة , وإيتاء الزكاة وحج البيت , وصوم رمضان .

" Islam dibina atas lima ( perkara ) : kesaksian bahawa tidak ada ilah yang berhak diibadahi selain Allah dan Muhammad adalah Rasulullah , mendirikan solat , mengeluarkan zakat , haji ke baitullah , dan puasa Ramadhan . " [ 3 ]

A. Hukum Orang Yang Meninggalkan Solat
Seluruh ummat Islam sepakat bahawa orang yang mengingkari kewajipan solat , maka dia kafir dan keluar dari Islam . Tetapi mereka berselisih tentang orang yang meninggalkan solat dengan tetap meyakini kewajiban hukumnya . Sebab perselisihan mereka adalah adanya sejumlah hadis Nabi Shallallahu ' alaihi wa sallam yang menamakan orang yang meninggalkan solat sebagai orang kafir , tanpa membezakan antara orang yang mengingkari dan yang bermalas - malasan mengerjakannya .

Dari Jabir Radhiyallahu anhu , ia berkata bahawa Rasulullah Shallallahu ' alaihi wa sallam bersabda :

إن بين الرجل وبين الشرك والكفر ترك الصلاة .

" Sesungguhnya ( batas ) antara seseorang dengan kesyirikan dan kekufuran adalah meninggalkan solat . " [ 4 ]

Dari Buraidah , dia berkata , " Aku mendengar Rasulullah Shallallahu ' alaihi wa sallam bersabda :

العهد الذي بيننا وبينهم الصلات , فمن تركها فقد كفر .

' Perjanjian antara kita dan mereka adalah solat . Barangsiapa meninggalkannya , maka ia telah kafir . ' " [ 5 ]

Namun yang rajih dari pendapat - pendapat para ulama ' , bahawa yang dimaksudkan dengan kufur di sini adalah kufur kecil yang tidak mengeluarkan dari agama . Ini adalah hasil kompromi antara hadis - hadis tersebut dengan beberapa hadis lain , di antaranya :

Dari ' Ubadah bin ash - Shamit Radhiyallahu anhu , ia berkata , " Aku mendengar Rasulullah Shallallahu ' alaihi wa sallam bersabda :

خمس صلوات كتبهن الله على العباد , من أتى بهن لم يضيع منهن شيئا استخفافا بحقهن كان له عند الله عهد أن يدخله الجنة , ومن لم يأت بهن فليس له عند الله عهد , إن شاء عذبه وإن شاء غفر له .
' Lima solat diwajibkan Allah atas para hamba . Barangsiapa mengerjakannya dan tidak mensia - siakannya sedikit pun kerana menganggap enteng , maka dia mempunyai perjanjian de - ngan Allah untuk memasukkannya ke Syurga . Dan barangsiapa tidak mengerjakannya , maka dia tidak mempunyai perjanjian dengan Allah . Jika Dia berkehendak , maka Dia mengadzabnya . Atau jika Dia berkehendak , maka Dia mengampuninya . ' " [ 6 ]

Kita membuat kesimpulan bahawa hukum meninggalkan solat masih di bawah darjat kekufuran dan kesyirikan . Kerana Rasulullah Shallallahu ' alaihi wa sallam menyerahkan perkara orang yang tidak mengerjakannya kepada kehendak Allah .

Sedangkan Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman :

إن الله لا يغفر أن يشرك به ويغفر ما دون ذلك لمن يشاء ومن يشرك بالله فقد افترى إثما عظيما

" Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik , dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari ( syirik ) itu , bagi siapa yang dikehendaki - Nya . Barangsiapa yang mempersekutukan Allah , maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar . " [ An - Nisaa ' : 48 ]
Itulah sekelumit cerita Dadi , semoga bermanfaat bagi pembaca Asatunews dimana punberada . ( Habis ) | MUHAMMAD JUSUF/ASN-013

No comments:

Post a Comment