Oil driling |
Negara-negara Teluk disarankan investasi minyak
Abdullah al-Badri mengatakan investasi akan mencegah
kekurangan produksi bila permintaan naik.
Sekjen Organisasi Organisasi Negara-negara Pengekspor
Minyak (OPEC) menyerukan kepada negara-negara Teluk untuk menanamkan modal di
bidang investasi dan produksi.
Abdullah al-Badri menyerukan hal itu dalam Forum Strategi
Arab di Dubai, Minggu (14/12).
Seruan investasi disampaikan meskipun harga minyak mentah
dunia turun drastis.
Adullah al-Badri beralasan investasi diperlukan agar
negara-negara Teluk nanti mampu membantu menekan kekurangan pasok bila
permintaan kembali meningkat.
Ia mengatakan penurunan harga minyak mentah belakangan
jauh lebih besar dibanding perkiraan pasar.
''Kami sebagai organisasi mengkaji situasi untuk
menentukan alasan sejati di balik penurunan harga minyak," katanya.
Al-Badri berbicara di depan umum untuk kali pertama sejak
OPEC memutuskan untuk tetap mempertahankan jumlah produksi.
Harga minyak mentah Brent, yang biasa menjadi acuan harga
dunia, diperdagangkan pada tingkat US$62 per barel.
Beberapa pekan lalu harga minyak masih US$72 per barel,
tetapi harga terus mengalami penurunan. Keputusan OPEC mempertahankan produksi
juga memicu harga turun.
No comments:
Post a Comment