!-- Javascript Ad Tag: 6454 -->

Friday, August 30, 2013

SBY melantik Jenderal Moeldoko sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Letnan Jenderal Budiman sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD),




SBY melantik Jenderal Moeldoko sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Letnan Jenderal Budiman sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD),

 Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melantik Jenderal Moeldoko sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Letnan Jenderal Budiman sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), di Istana Negara, Jumat (30/8) pukul 10.00 WIB.

Moeldoko dilantik berdasarkan Keppres No. 50/TNI/Tahun 2013, menggantikan Laksamana Agus Suhartono yang memasuki pensiun. Sementara, Budiman menempati posisi yang ditinggalkan Moeldoko. Budiman sebelumnya adalah Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan.

"Demi Allah, saya bersumpah, bahwa saya untuk diangkat pada jabatan ini, baik langsung atau tidak langsung, dengan rupa atau dalih apapun juga, tidak memberi atau menyanggupi, akan memberi sesuatu kepada siapapun juga," kata Panglima TNI dan KSAD yang baru secara bersamaan mengikuti sumpah jabatan yang dibaca oleh Presiden SBY.

Setelah pengambilan sumpah jabatan, upacara pelantikan dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara secara berturut-turut, diawali dengan Panglima TNI Moeldoko lalu disusul dengan KSAD Budiman.

Terlihat hadir dalam acara ini Wapres Boediono, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Mensesneg Sudi Silalahi, Menhan Purnomo Yusgiantoro, Menhub EE. Mangindaan, Mendikbud M. Nuh, Menakertrans Muhaimin Iskandar, Menteri ESDM Jero Wacik, Menteri Kelautan dan Perikanan Cicip Sharif Sutardjo, Menpora Roy Suryo, Menteri PPN/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana, dan Kepala BIN Marciano Norman. Hadir pula Ketua DPR Marzuki Alie dan Ketua DPD Irman Gusman.

Siaran Pers

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan melantik Panglima Tentara Nasional Indonesia Jenderal Moeldoko dan Kepala Staf Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (KSAD) Letjen Budiman di Istana Negara, Jakarta, Jumat 30 Agustus 2013.

Menurut jadwal Biro Pers Istana Kepresidenan, pelantikan akan dilaksanakan pada pukul 10.00 WIB.

"Pelantikan Panglima TNI dilakukan bersamaan dengan pelantikan KSAD di Istana Negara," kata Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha.

Seperti diketahui, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono telah memasuki masa pensiun. Presiden menunjuk Jenderal Moeldoko yang sebelumnya menjabat sebagai KSAD, sebagai Panglima TNI menggantikan Agus.

Sementara posisi KSAD digantikan oleh Letjen Budiman. Budiman sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Jenderal di Kementerian Pertahanan.

Pada Selasa 27 Agustus 2013, Dewan Perwakilan Rakyat menyetujui pengangkatan Jenderal Moeldoko menjadi Panglima Tentara Nasional Indonesia.

"Menyetujui Jenderal Moeldoko sebagai Panglima TNI," kata Wakil Ketua Komisi I Tubagus Hasanudin dalam sidang paripurna DPR.

Tb Hasanudin menjelaskan, sembilan fraksi di Komisi I DPR bulat menyepakati hal tersebut setelah melakukan uji kepatutan dan kelayakan. Hari itu juga, surat persetujuan langsung dikirimkan DPR kepada Presiden.

Dalam jabatan barunya ini, Moeldoko menjamin netralitas kesatuannya dalam Pemilu 2014. Moeldoko menegaskan prajuritnya juga siap mengamankan pesta demokrasi tahun depan.

"Seluruh prajurit dalam pesta demokrasi memberikan kontribusi terbaik dan ada pada posisi sangat netral. Tidak hanya netral tapi sangat netral," tegas dia.



No comments:

Post a Comment