!-- Javascript Ad Tag: 6454 -->

Saturday, August 3, 2013

30 juta orang Indonesia pulang ke kampung halamannya tahun 2013 ini. kemungkinan Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah akan merayakan iedul Fitri 2013 pada Hari yang sama.



30 juta orang Indonesia pulang ke kampung halamannya tahun 2013 ini. kemungkinan Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah akan merayakan iedul Fitri 2013 pada Hari yang sama.


Menjelang Lebaran, masyarakat Indonesia mudik ke kampung halamannya. Prediksi mudik seluruh masyarakat Indonesia yakni 30 juta orang.

"Seluruh Indonesia hampir 30 juta. Jakarta saja sekitar 1,7 juta yang tercatat," ujar Menhub EE Mangindaan usai pelepasan pemudik Sido Muncul di PRJ, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (2/8/2013).

Mangindaan, mengimbau pemudik untuk tidak membawa keluarganya saat kembali lagi ke Jakarta. Sebab Jakarta sudah padat.

"Tingkat macetnya sudah sangat tinggi," imbuh politisi PD ini. Untuk kesiapan di jalur Pantura, Mangindaan melihat adanya jalan yang berlubang. Namun berdasarkan laporan, jalur tersebut kini sudah diaspal.

"Sudah aman," tutur Mangindaan.

Sementara untuk angkutan yang menaikkan tarif tinggi, Mangindaan menuturkan, pihaknya telah memberikan sanksi. Angkutan tersebut tidak boleh jalan.

"Ada satu yang coba-coba ketangkap. Itu kena sanksi, tidak boleh jalan. Tapi pada umumnya tidak berani naikkan. Karena bersaing. Penumpang banyak, kalau dia kasih tinggi bodoh, nggak laku. Apalagi ada mudik gratis ini," kata Mangindaan.

Menko Kesra Agung Laksono mengapresiasi acara mudik gratis. Sebab mengurangi angka kecelakaan.

Menteri BUMN Dahlan Iskan menyebutkan, tradisi mudik berlaku di Korea, Cina dan negara lainnya. Namun mudik bareng hanya ada di Indonesia.

"Di Korea juga ada tradisi seperti ini. Di Cina juga. Mudiknya mereka luar biasa. Tapi nggak ada mudik bareng begini," kata Dahlan.

Ketua Umum PBNU Said Aqil Sirdaj, menjelaskan, kalau sampai saat ini PBNU belum menentukan kepastian perayaan tanggal hari lebaran. Tetapi dia mengatakan Idul Fitri tahun ini kemungkinan akan dirayakan berbarengan dengan Muhammadiyah.

"Kalau berbarengan (dengan Muhammadiyah) kemungkinan ada, tapi kita belum bisa memastikan," kata Said di Kantor PBNU, Jl Kramat Raya, Jakarta, Sabtu (3/8/2013).

Said mengatakan, pihaknya baru bisa memastikan kapan 1 Syawal akan jatuh pada tanggal 7 Agustus nanti. Bagi PBNU, 1 Sywal akan ditentukan usai melihat bulan dengan mata langsung. Muhammadiyah sudah menetapkan lebaran pada 8 Agustus.

"Bagi NU Hilal tidak bisa ditentukan tanpa melihat mata langsung, memang hilal sudah terlihat sebanyak 3 persen. Tapi tetap harus dilihat langsung," jelasnya.

NU juga sudah mengerahkan seluruh ulama di seluruh Indonesia untuk melihat hilal.

"Kita sudah tugaskan petugas untuk melihat bulan di beberapa daerah di Bawen, di Jawa Timur, di Jawa Barat, di Jakarta," pungkasnya.

No comments:

Post a Comment