Cerita Faisal Basri Soal Kegagalan Dahlan Iskan Bubarkan
Petral
Rista Rama Dhany - detikfinance
Jakarta -Ketika menjadi Menteri BUMN, Dahlan Iskan punya
rencana untuk membubarkan Pertamina Energy Trading Ltd (Petral), yang merupakan
anak usaha PT Pertamina (Persero). Meski punya wewenang penuh atas seluruh BUMN
di Tanah Air, tetapi Dahlan tak kuasa membubarkan Petral.
"Saya ketemu dengan Pak Dahlan di Aceh. Waktu itu
dia punya niat untuk membubarkan Petral, tapi kok justru mengeluarkan instruksi
Petral wajib impor minyak atau BBM melalui NOC (National Oil Company),"
kata Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi Faisal Basri saat
ditemui di kantornya, Jl Plaju, Jakarta Pusat, Rabu (24/12/2014).
Faisal mengungkapkan, padahal membeli minyak dan BBM
wajib dari NOC bukan jalan yang terbaik. Tidak ada jaminan bahwa membeli dari
produsen langsung harganya lebih murah.
"Pak Dahlan akui itu, kalau kebijakan tersebut bukan
yang terbaik. Niat awalnya ingin membubarkan Petral, tapi ternyata tidak mudah.
Makanya sebagai pelipur lara keluarlah kebijakan itu (wajib beli dari
NOC)," ungkapnya.
Lalu mengapa Dahlan Iskan gagal membubarkan Petral
sementara kala itu dia menjabat sebagai Menteri BUMN?
"Ada kekuatan di atasnya Pak Dahlan Iskan.
Kekuatannya di langit ke-7, bahkan ke-10. Makanya tidak bisa membubarkan
Petral," jelas Faisal.
No comments:
Post a Comment