Kota Raqqa |
Korban tewas serangan udara Raqqa, Irak meningkat
Asap membumbung akibat serangan udara pasukan pendukung
Presiden Bashar al-Assad di Raqqa.
Hampir 100 orang diyakini tewas karena serangkaian
serangan udara pasukan pemerintah terhadap kota Raqqa yang dikuasai kelompok
yang menamakan diri Negara Islam atau ISIS hari Selasa, kata para pegiat.
LSM Syrian Observatory for Human Rights menyatakan paling
tidak 52 warga sipil tewas.
Seorang pegiat dari Raqqa mengatakan kepada BBC
satu-satunya rumah sakit yang masih berfungsi di kota itu kesulitan menangani
korban cedera.
Pemerintah Suriah dan pesawat koalisi pimpinan Amerika
Serikat seringkali membom Raqqa, yang dikuasai penuh ISIS di bulan Januari.
Kelompok tersebut telah membuat kota tersebut menjadi ibu
kota kekhalifahan yang diproklamasikan pada bulan Juni dan dijalankan menurut
hukum Islam yang ketat.
Para pegiat mengatakan pada serangan udara hari Selasa,
pesawat tempur pemerintah menargetkan paling tidak sembilan tempat, termasuk
sebuah pasar yang ramai di dekat museum Raqqa.
Sebagian besar korban disebabkan dua serangan yang
dilakukan waktu hampir bersamaan di daerah industri di dekat stasiun kereta.
Syrian Observatory for Human Rights menyatakan penduduk
yang langsung membantu korban serangan pertama, menjadi korban serangan
berikutnya. (BBC)
No comments:
Post a Comment