Pemberontak pro Rusia – Ukraina Gencatan senjata
Gencatan senjata antara pasukan pemerintah Ukraina dan kelompok
pemberontak pro-Rusia telah dimulai di Ukraina timur.
Presiden Ukraina Petro
Poroshenko mengatakan semua pihak harus menghormati kesepakatan itu dan
memerintahkan pasukannya menghentikan kontak senjata.
Poroshenko juga
memperingatkan agar kelompok pemberontak pro-Rusia tidak melanjutkan serangan
di kota Debaltseve.
Sejumlah laporan
menyebutkan pertempuran meredah setelah kedua pihak sepakat melakukan gencatan
senjata.
Namun demikian ada
laporan yang menyebutkan insiden penembakan masih terjadi di beberapa tempat di
Ukraina timur.
Sebelumnya, pemimpin
kelompok pemberontak telah memerintahkan pasukannya untuk menghentikan baku
tembak seiring pemberlakuan gencatan senjata.
Pertempuran sempat pecah
Pertempuran sempat
pecah di dekat kota Debaltseve hanya beberapa jam sebelum gencatan senjata
ditandatangani.
Pejabat Ukraina
mengatakan lebih dari 5.400 orang tewas sejak konflik meletus antara pasukan
Ukraina dan kelompok milisi pro-Rusia pada April 2014.
Tetapi PBB meyakini
korban tewas saat ini jauh lebih tinggi ketimbang laporan resmi pemerintah
Ukraina.
Gencatan senjata
antara pasukan pemerintah Ukraina dan kelompok pemberontak pro-Rusia telah
dimulai di Ukraina timur.
Presiden Ukraina Petro
Poroshenko mengatakan semua pihak harus menghormati kesepakatan itu dan
memerintahkan pasukannya menghentikan kontak senjata.
Poroshenko juga
memperingatkan agar kelompok pemberontak pro-Rusia tidak melanjutkan serangan
di kota Debaltseve.
Sejumlah laporan
menyebutkan pertempuran meredah setelah kedua pihak sepakat melakukan gencatan
senjata.
Namun demikian ada
laporan yang menyebutkan insiden penembakan masih terjadi di beberapa tempat di
Ukraina timur.
Sebelumnya, pemimpin
kelompok pemberontak telah memerintahkan pasukannya untuk menghentikan baku
tembak seiring pemberlakuan gencatan senjata.
Pertempuran sempat pecah
Pertempuran sempat
pecah di dekat kota Debaltseve hanya beberapa jam sebelum gencatan senjata
ditandatangani.
Pejabat Ukraina
mengatakan lebih dari 5.400 orang tewas sejak konflik meletus antara pasukan
Ukraina dan kelompok milisi pro-Rusia pada April 2014.
Tetapi PBB meyakini
korban tewas saat ini jauh lebih tinggi ketimbang laporan resmi pemerintah
Ukraina.
Pertempuran ini
kemudian diikuti oleh kehadiran pasukanan Rusia di semenanjung Krimea, di
bagian selatan Ukraina.
Ukraina dan
negara-negara Barat menuduh Rusia mengirim pasukan dan senjata untuk membantu
kelompok separatis di bagian timur Donetsk dan Luhansk, yang selalu dibantah
oleh Kremlin. BBC
No comments:
Post a Comment