Laylat al Qadr night.

The ride was not finished (286)

(Part two hundred and eighty-six, Depok, West Java, Indonesia, May 20, 2015, 1:08 pm)

Laylat al Qadr night.

God in his word in Sura Al-Qadr: 1). Indeed we have lowered (Koran) on the night of glory. 2). And you know that glory night. 3). Night of Power is better than 1000 months 4). On that night down the angels and the angel Gabriel with his Lord permits to regulate all affairs 5) That night (full) well-being until dawn.
In order to obtain the grace and Hidayah man of God in order to go to heaven, God established three destiny:
The first destiny, common destiny of God written in the book:
"Lawh Mahfuz".

Prophet sallallaahu alaihi wa sallam said: "Allaah has set all the destiny of all creatures from fifty thousand years before God created the heavens and the earth". (HR. Muslim no. 2653).

"Nothing a calamity befalls on the earth and (nor) in yourselves but it is inscribed in the Book (Lawh Mahfuz) before We bring it. Verily it is easy for Allah ". (QS. Al-Hadid: 22).
 In this book all the fate of the creatures of God, including the leaves are falling from the branches have been established by God, including when a man dies, exposed to the test in the form of misfortune pain, suffering and the form of the exam given abundant sustenance.

Then God determines the fate of a lifetime, written by angels since exhaled spirit of God at the age of human fetal age of 4 months and ten days.

Then Allah establishes annual destiny called Laylat al Qadr night.
Some hadith (Sunnah / al-wisdom) of the Prophet Muhammad are narrated by Buchori-Muslim mentions that the evening Tatyana Qadr that happens on odd nights, the last ten days of Ramadan (fasting).
On this night how God shows man that God only gives grace to humans.
Just imagine if we pray at night that God will give reward as 1000 months (82 years), whereas the age of the nation of Muhammad until now average there are rarely more than 80 years.
At the time of the ummah of Prophet Noah when night Laylat al Qadr has not been revealed, but the age of the prophet nuh can reach thousands of years.
That grace and a great gift of God to the ummah of Prophet Muhammad, even though the average age of the ummah of Prophet Muhammad is much shorter (no more than an average of 80 years) but the grace of God given broad and large.
Of course, so that we obtain the grace of God in order to meet the night Laylat al Qadr, we continue to pray that God met that night, consistently carry out the commands of Allah through the Quran and Hadith pillars of Islam.
After vowing to say; Laillahailaulah Muhammad Rasul Allah (There is no god that must be worshiped except Allah, and Muhammad Rasul Allah), we carry out our duty to pray five times a day, paying zakat, fasting during Ramadan, Hajj / Umrah when able.
If all that we run, and after each prayer we do dhikr morning and evening, in addition to istighfar we also read surah al-Ikhlas 10 times.
Prophet Muhammad dala zikirnya his saying he was in prayer after reading Istighfar least 100 times a day.
While remembrance is always spoken of remembrance: Subhan Allah (Glory to God), God bless (Praise be to God), Laillahaillaulah (There is no god that must be worshiped except Allah), Allahu Akbar (God is great), Walakhauwalakauwataillabillah (There is no force other than Allah who can helping humans).
Istighfar (Astagfirullahi allazim) (Ya Allah forgives all sins servants lah).
In a Hadith explained, Even if the sentence Laillahaillaulah (There is no god that must be worshiped except Allah) when we put on a pair of scales on the right, and the entire contents of the seven heavens and seven layers of earth placed on the scales to the left, then the right of the weight scales far exceeding weighing scales to the left.
In the authentic Hadith also described Laillahaillaulah sentence is the key to unlock the gates of heaven.
However, such locks in general, each serration lock requires that the gates of heaven can be opened easily.
The key serration is we carry out the commands of Allah as contained in the Qur'an and Sunnah, as practiced by the Prophet Muhammad, as described hadith, the words of the prophet Muhammad were valid.
God's commands such as executing the pillars of Islam, and branches that many good deeds described Allah and His Messenger.
May we include God's servant who received guidance and grace, which is always grateful when tested God with an abundance of sustenance Allah, and be patient when God tested with various calamities (suffering poverty, illness, and other disasters).
Because the word of God, God is with those who are patient, and will reward without limit to those who wait, when God tested with Disaster sick.
Otherwise Allah will love people when God tested with the provision of God (such treasures. Enjoyment other) with gratitude to God, to release all their wealth in Allah (my wife and kids for a living, to pay zakat, sadakoh orphan and widow, build mosques, schools, hospitals, and sympathize both parents, and brothers again undergo the test in the form of misfortune poverty, illness and other disasters).

Malam Lailatul Qadr.

Perjalanan yang belum selesai (286)

(Bagian ke dua ratus delapan puluh enam, Depok, Jawa Barat, Indonesia, 20 Mei 2015, 01.08 WIB)

Malam Lailatul Qadr.

Allah dalam firmannya di surah Al Qadr: 1). Sesungguhnya kami telah menurunkan (Al Quran) pada malam kemuliaan. 2). Dan tahukah kamu malam kemuliaan itu. 3). Malam kemuliaan itu lebih baik dari 1000 bulan 4). Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan 5) Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.
Agar manusia memperoleh Rahmat dan Hidayah Allah agar bisa masuk surga, Allah menetapkan tiga takdir:
Takdir pertama, takdir umum yang ditulis Allah dalam kitab :
"Lauh Mahfuzh" .

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda : “Allah Subhanahu wa Ta’ala telah menetapkan semua takdir seluruh makhluk sejak lima puluh ribu tahun sebelum Allah menciptakan langit dan bumi”. (HR. Muslim no. 2653).

“Tiada suatu bencanapun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauh Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah”. (QS. Al-Hadid : 22).
 Dalam kitab ini semua nasib mahluk Allah termasuk daun yang jatuh dari dahannya sudah ditetapkan Allah, termasuk kapan manusia mati, terkena ujian berupa musibah sakit, penderitaan dan berupa ujian diberikan rezeki melimpah.

Kemudian Allah menentukan takdir seumur hidup yang ditulis melalui malaikatnya sejak ruh dihembuskan Allah pada usia janin manusia usia 4 bulan sepuluh hari.

Kemudian Allah menetapkan takdir tahunan yang disebut Malam Lailatul Qadr.
Beberapa hadist (sunnah/al-hikmah)Nabi Muhammad yang diriwayatkan oleh Buchori-Muslim menyebutkan kalau malam lailatul qadr itu terjadi pada malam ganjil , sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan (Puasa).
Pada malam ini betapa Allah menunjukkan pada Manusia bahwa Allahlah satu-satunya yang memberi rahmat bagi manusia.
Bayangkan saja bila kita beribadah pada malam itu Allah akan beri pahala setara 1000 bulan (82 tahun), padahal usia ummat Muhammad sampai kini rata-rata jarang ada yang lebih 80 tahun.
Pada masa ummat Nabi Nuh ketika malam Lailatul Qadr belum diturunkan, tetapi usia kaum nabi nuh bisa mencapai ribuan tahun.
Itulah anugrah dan karunia yang besar dari Allah untuk ummat Nabi Muhammad, walaupun usia rata-rata ummat Nabi Muhammad jauh lebih pendek (tidak lebih dari rata-rata 80 tahun) tetapi diberikan Allah Rahmat yang luas dan besar.
Tentu saja agar kita memperoleh rahmat Allah agar bisa menemui malam Lailatul Qadr, kita terus berdoa, agar dipertemukan Allah pada malam itu, secara konsisten melaksanakan perintah Allah melalui Al Quran dan Hadist rukun Islam.
Setelah berikrar mengucapkan ;Laillahailaulah Muhammad Rasul Allah (Tiada Tuhan yang wajib disembah, kecuali Allah, dan Muhammad Rasul Allah), kita melaksanakan kewajiban kita sholat lima waktu, membayar zakat, berpuasa pada bulan Ramadhan, naik Haji/Umroh bila mampu.
Bila semua itu kita jalankan, dan setiap usai sholat kita melakukan zikir pagi dan petang, selain istighfar kita juga membaca surah Al-Ikhlas 10 kali.
Nabi Muhammad dala sabdanya dia dalam zikirnya usai sholat paling tidak membaca Istighfar 100 kali sehari.
Sedangkan zikir yang selalu diucapkan adalah zikir: Subhanallah (Maha Suci Allah), Alhamdulilah (Segala puji bagi Allah), Laillahaillaulah (Tiada Tuhan yang wajib disembah kecuali Allah), Allahu Akbar (Allah Maha Besar), Walakhauwalakauwataillabillah (Tiada kekuatan selain Allah yang bisa menolong manusia).
Istighfar (Astagfirullahi allazim) (Ya Allah ampuni lah segala dosa hamba).
Dalam suatu Hadist dijelaskan, kalaulah kalimat Laillahaillaulah (Tiada Tuhan yang wajib disembah kecuali Allah) bila kita taruh pada sebuah timbangan di sebelah kanan, dan seluruh isi tujuh lapis langit dan tujuh lapis bumi ditaruh di timbangan sebelah kiri, maka berat Timbangan sebelah kanan jauh melebihi berat timbangan sebelah kiri.
Dalam dalam Hadist sahih juga dijelaskan kalimat Laillahaillaulah adalah kunci untuk membuka pintu surga.
Namun seperti kunci pada umumnya, setiap kunci memerlukan gerigi agar pintu surga bisa dibuka dengan mudah.
Gerigi kunci itu adalah kita melaksanakan perintah Allah seperti yang ada di dalam Al Quran dan Sunnah, sesuai yang telah dipraktekkan oleh Nabi Muhammad, seperti dijelaskan hadist, sabda nabi Muhammad yang sahih.
Perintah Allah itu seperti melaksanakan rukun Islam, dan cabang-cabang amal saleh yang banyak dijelaskan Allah dan Rasulnya.
Semoga kita termasuk hamba Allah yang mendapat hidayah dan rahmatnya, yang selalu bersyukur ketika diuji Allah dengan limpahan rezeki Allah, dan bersabar ketika Allah mengujinya dengan berbagai musibah (penderitaan kemiskinan, sakit. Dan musibah lain).
Karena kata Allah, Allah bersama orang-orang yang sabar, dan akan memberi pahala tanpa batas kepada orang yang sabar, ketika diuji Allah dengan Musibah sakit.
Sebaliknya Allah akan mencintai orang yang ketika diuji Allah dengan rezeki Allah (seperti harta. Kenikmatan lain) dengan bersyukur kepada Allah, dengan mengeluarkan seluruh hartanya dijalan Allah (untuk nafkah anak istri, untuk membayar zakat, sadakoh anak yatim dan janda miskin, membangun Masjid, sekolah , rumah sakit, dan menyantuni kedua orang tua, dan saudara-saudara yang lagi mengalami ujian berupa musibah kemiskinan, sakit dan musibah lain).

Taste the sweetness of faith.

The ride was not finished (284)

(Part two hundred and eighty-four, Depok, West Java, Indonesia, May 19, 2015, 14:28 pm)

Taste the sweetness of faith.

Ustad in tauziahnya in Radio Rodja Tuesday, May 19, 2015 menguttip a hadith, Prophet Muhammad said, there are three things a person would feel the sweetness of faith.
First, he loves Allah and His Messenger exceed besides the two, both menceintai someone solely because of Allah, the third, he vowed not want to go back Kufr (immoral).
Love Allah and His Messenger, exceeding besides both, indicated by the concerned, to carry out the commandments like those in Al Qur an and Al Hikmah (Sunnah / Hadith) and away from the whole prohibitions as mentioned in the Qur an and Hadith.
Loving God, we must practice God's commands in the pillars of Islam, first vowed say Laillahaillaulah Muhammad Rasul Allah (There is no god that must be worshiped except Allah, and Muhammad Rasul Allah), then carry out the obligations of prayer five times a day.
Prayer five times a very important and second most important pillars of Islam, is obligatory and, if abandoned, legal sinned a great sin.
Conversely when we carry out a large reward has been doubled and God.
This occurs when the event Isra (journey of the Prophet Muhammad from the Haram, Mecca to Baitul Maqdis / Aksa Mosque in Jerusalaem) and Mirad (Journey of the Prophet Muhammad from Baitul Maqdis / Aqsa Mosque to Sidratul Muntaha - seventh heaven) to receive God's direct command of the obligation praying five times.
But in this journey from heaven to one until the seventh heaven, before the Prophet Muhammad down to earth to bring this prayer command received advice from the Prophet Muhammad encountered, among others, the Prophet Moses.
Moses said to Muhammad, '' Ummmatmu will not be able to pray 50 times a day and night, you try to go back to Sindratul Muntaha requested waivers of God.
After the Prophet Muhammad fro meet God and again received the advice of the Prophet who had died then, finally get relief from Allah Muhammad lived obligations to only five prayers a day and night, yet still God gives the reward equivalent of 50 times.
How Grace of God to His creatures, especially humans are very spacious, very light duty, but pahalnya very large double.
Many other worship was also given the grace of God to reward doubled, as if we worship right on the night of Laylat al Qadr, which according to the Prophet Muhammad occurred on odd nights in the last ten days of Ramadan, the reward equivalent months in 1000 (82 years old), just imagine, whereas the age of the ummah of Prophet Muhammad rarely reach above 80 years.
Not to mention if we read Surah Al-Ikhlas, 10 times after our prayers and remembrance (forgiveness), because the word of the Prophet Muhammad read surah Al Ikhlas reward equal to 2/3 of the Qur'an we read, but reading the Quran stammering course we got two rewarded by one of the letters, and if we read it fluently, understand the meaning or meaning, Angel is with us pray that we go to heaven.
Prophet Muhammad also said anyone who ever read Al Ikhlas 10 times, then God will reward those who read palace in heaven.
We love someone because of God, we help our brothers sincerely for Allah, to visit our brothers longer sick because God and our brothers menyolatkan bodies for God.
The Prophet said anyone who drove his brother one purpose like her to the hospital when he was sick then God will give rewards merit as 1000 itikab in the mosque, and when we visit our relatives again ill, 50,000 angels with us pray that we have the grace of God ,
We also help our brothers with sadakoh on our brothers were again tested God with a disaster of poverty (hunger), because the word of the Prophet Muhammad, the wealth we have in fact that we sadakohkan (donation) in Allah's way, not only do we save it or just us watch, because if we die (die) just bring a piece of the shroud, while family and possessions left us, except the abandoned property in infakkan in Allah's way on behalf of our dead, which also continues to flow into the grave is the prayer of children pious, and useful knowledge.
Conversely, if we grabber / stingy / miser, God will make the treasure that we have it so rattlesnake ready menrkam us in hell, because griping and stingy / miser is one big sin.
The Prophet Muhammad in his saying, seiap dawn (morning) down two types of malailkat meet Man, a kind of prayer that God will change their fortune and multiply those who berinfak / sadakoh).
One other type of angel praying that God would destroy, or take back the treasure that had been given to the surrogate grabber / stingy.
Physically the bakil / stingy not feel the reduction in its property, but the blessing of God is taken back in the form of narrow-live (feel less continue / not quite hold in collecting treasure, and his wealth is not a blessing for his family life, even into the ballast weights sin in God in the hereafter.
That is why, the Prophet Muhammad in Isra Mirad dipelihatkan God of Heaven that the majority of the inhabitants of poor people who believe.
The Prophet Muhammad said distance reckoning the rich and the poor up to 500 years, because every penny that he gained in the world will be judged (asked).
Why the poor, because most people are poor, when he was tested God with poverty and hunger she patiently with faith.
While the rich, human kebnyakan when tested with a fortune he is not grateful, even arrogant and forget worship to God.
When poor diligent worship, prayer, fasting, when tested with the wealth he began arrogant to God, prayer lazy, lazy fasted, used his fortune to many adulterous, fornicating, miniman hard, drugs, smoking. And other immoral acts, and do grabber / stingy, either to his parents, his brother again stricken (poverty / illness) and lazy to help orphans and the poor widow.
The third category, he did not want to go back Kufr (immoral), kesyirikan do not want to go back (to the cemetery asking the dead, to the shaman, hunks / stingy, fornicate, but forged remarried his first wife's death, so that his work every day just menzolimi (cheat) first wife, said a meeting outside the city, in fact again Rapet to the young wife.
So leave it already works kufr, not again repeat immoral acts immediately repent to seek forgiveness at all times.
Prophet Muhammad said, he himself in a day istighfar 100 times, the Prophet who is already guaranteed to go to heaven without sin and seek forgiveness 100 times, moreover we were covered in sin.
Each child adam (man) must have sinned, except the Prophets and Messengers of God guarded from sinning, so that God as in his words and the words of the prophet loves those who repent Nasuha on deeds-vice.
The word Allah, Allah will forgive all sin beristighfar someone who, although of the earth and the sky.
Until the Prophet Muhammad said, God will destroy a people if none of them beristighfar, and will create the new ones that sinned and beristighfar on God.
That is why the whole charity one can not buy heaven, meaning that one can not rely on the whole charity solely in order to go to heaven, without the grace of God. God's grace is much greater than the entire charitable person.
Laillahaillaulah sentence (there is no god that must be worshiped except Allah), if we put in the scales right hand, and the seven heavens and the earth to the left, it would be much more severe sentence Tawheed scales.
That is in every reading prayers we pray to God that we got Grace and Hidayah of God, that we die in a state of khusnul khotimah (sin has been removed Allah), and avoided from the torment of the grave and the torment of hell, amen.

Merasakan manisnya iman.

Perjalanan yang belum selesai (284)

(Bagian ke dua ratus delapan puluh empat, Depok, Jawa Barat, Indonesia, 19 Mei 2015, 14.28 WIB)

Merasakan manisnya iman.

Ustad dalam tauziahnya di Radio Rodja Selasa, 19 Mei 2015 menguttip sebuah hadist, Nabi Muhammad bersabda, ada tiga hal seseorang akan merasakan manisnya iman.
Pertama, dia mencintai Allah dan Rasulnya melebihi selain keduanya, kedua menceintai sesorang semata karena Allah, ketiga, dia berikrar tidak ingin kembali berbuat kekufuran (maksiat).
Mencintai Allah dan Rasulnya, melebihi selain keduanya, ditunjukkan oleh yang bersangkutan, dengan menjalankan segala perintah Allah seperti yang ada di Al Qur an dan Al Hikmah (sunnah/hadist) dan menjauhi seluruh larangannya seperti yang disebutkan di Al Qur an dan Hadist.
Mencintai Allah, tentunya kita mempraktekkan perintah Allah dalam rukun Islam, pertama berikrar mengucapkan Laillahaillaulah Muhammad Rasul Allah (Tiada Tuhan yang wajib disembah kecuali Allah, dan Muhammad Rasul Allah), kemudian melaksanakan kewajiban Sholat lima waktu.
Sholat lima waktu sangat penting dan paling penting kedua dalam rukun Islam, hukumnya wajib dan bila ditinggalkan , hukumnya berbuat dosa besar.
Sebaliknya bila kita laksanakan pahalanya besar dan sudah dilipat gandakan Allah.
Ini terjadi ketika peristiwa Isra (perjalanan Nabi Muhammad dari Masjidil Haram,Mekah ke Baitul Maqdis/Masjid Aksa di Jerusalaem) dan Mirad (Perjalanan Nabi Muhammad dari Baitul Maqdis/Masjid Aqsa ke Sidratul Muntaha – langit ke tujuh) untuk mendapat perintah Allah langsung mengenai kewajiban sholat lima waktu.
Namun dalam perjalanan ini dari langit ke satu sampai langit ke tujuh, sebelum Nabi Muhammad turun ke bumi membawa perintah Sholat ini mendapat nasehat dari para Nabi yang ditemui Muhammad, antara lain Nabi Musa.
Kata Nabi Musa kepada Muhammad, ‘’Ummmatmu tidak akan sanggup melaksanakan sholat 50 waktu dalam sehari semalam, coba anda kembali ke Sindratul Muntaha minta keringanan dari Allah.
Setelah Nabi Muhammad mondar mandir menemui Allah dan kembali mendapat nasehat dari para Nabi yang sudah wafat itu, akhirnya Muhammad mendapat keringanan dari Allah tinggal melaksanakan kewajiban sholat menjadi hanya lima waktu sehari semalam, walaupun demikian Pahalanya tetap Allah berikan setara 50 waktu.
Betapa Rahmat Allah kepada Mahluknya, terutama manusia sangat luas, kewajibannya sangat ringan, namun pahalnya sangat besar berlipat ganda.
Banyak ibadah lain juga diberi rahmat Allah dengan pahala berlipat, seperti kalau kita beribadah tepat pada malam Lailatul Qadar, yang menurut Nabi Muhammad terjadi pada malam ganjil di sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan, yang pahalanya setara 1000 bulan (82 tahun), bayangkan saja, padahal usia ummat Nabi Muhammad jarang ada yang mencapai di atas 80 tahun.
Belum lagi kalau kita membaca surah Al Ikhlas, 10 kali usai kita sholat dan berzikir (istighfar), karena kata Nabi Muhammad membaca surah Al Ikhlas pahalanya sama dengan kita membaca 2/3 Al Quran, padahal membaca Al Quran terbata-bata saja kita mendapat dua pahala per satu hurufnya, dan kalau kita membacanya dengan fasih, mengerti makna atau artinya, Malaikat beserta kita mendoakan agar kita masuk surga.
Nabi Muhammad juga bersabda barang siapa pernah membaca Al Ikhlas 10 kali, maka Allah akan hadiahi yang membacanya Istana di surga.
Kita mencintai seseorang karena Allah, kita membantu saudara kita ikhlas karena Allah, menjenguk saudara kita yang lagi sakit karena Allah dan menyolatkan jenazah saudara kita karena Allah.
Kata Nabi barang siapa yang mengantar saudaranya satu keperluan seperti mengantarnya ke rumah sakit bila dia sakit maka Allah akan beri ganjaran pahala setara 1000 itikab di Masjid, dan bila kita menjenguk saudara kita yang lagi sakit, 50.000 malaikat beserta kita mendoakan agar kita mendapat rahmat dari Allah.
Kita juga membantu saudara kita dengan sadakoh pada saudara kita yang lagi diuji Allah dengan musibah kemiskinan (kelaparan), karena kata Nabi Muhammad, harta yang kita miliki sebenarnya yang kita sadakohkan (infak) di jalan Allah itu, bukan yang hanya kita simpan atau hanya kita jaga, karena kalau kita mati (meninggal) hanya membawa sepotong kain kafan, sedangkan keluarga dan harta meninggalkan kita, kecuali harta yang ditinggalkan itu di infakkan di jalan Allah atas nama kita yang telah meninggal, juga yang masih terus mengalir ke alam kubur adalah doa anak yang sholeh, dan ilmu pengetahuan yang bermanfaat.
Sebaliknya kalau kita bakhil/pelit/kikir, maka Allah akan jadikan harta yang kita miliki itu jadi ular berbisa siap menrkam kita di neraka, karena bakhil dan pelit/kikir adalah salah satu perbuatan dosa besar.
Nabi Muhammad dalam sabdanya, seiap subuh (pagi) turun dua jenis malailkat menemui Manusia, satu jenis berdoa agar Allah menganti dan melipat gandakan rezeki orang yang berinfak/sadakoh).
Satu jenis malaikat lainya berdoa agar Allah membinasakan, atau mengambil kembali harta titipan yang telah diberikan kepada orang bakhil/pelit.
Secara fisik orang bakil/pelit tidak merasakan berkurangnya harta yang dimilikinya, namun berkah Allah yang diambil kembali berupa kesempitan hidup (merasa kurang terus/ tidak cukup terus dalam mengumpulkan harta, dan hartanya juga tidak berkah buat kehidupan keluarganya, bahkan menjadi pemberat dosa dalam timbangan Allah di akherat.
Itu sebabnya, Nabi Muhammad dalam Isra Mirad dipelihatkan Allah penghuni Surga yang mayoritas orang miskin yang beriman.
Kata Nabi Muhammad jarak hisab orang kaya dan orang miskin sampai 500 tahun, karena setiap sen yang ia peroleh di dunia akan dihisab (ditanya).
Kenapa orang miskin, karena kebanyakan orang miskin, ketika dia diuji Allah dengan kemiskinan dan kelaparan dia sabar dengan keimanannya.
Sedangkan orang kaya, kebnyakan manusia bila diuji dengan kekayaan dia tidak bersyukur, malah sombong dan lupa beribadah pada Allah.
Ketika miskin rajin ibadah, sholat, berpuasa, ketika diuji dengan kekayaan dia mulai sombong pada Allah, malas Sholat, malas berpuasa, menggunakan kekayaannya untuk banyak bermaksiat, berzina, miniman keras, narkoba, merokok. Dan Perbuatan maksiat lainnya, dan berbuat bakhil/pelit, baik kepada kedua orang tuanya, saudaranya yang lagi tertimpa musibah (kemiskinan/sakit) serta malas membantu anak yatim dan janda miskin.
Kategori ketiga, dia tidak ingin kembali berbuat kekufuran (maksiat), tidak ingin kembali berbuat kesyirikan (ke kuburan minta pada yang mati, ke dukun, bakhil/pelit,berzina, kawin lagi tapi memalsukan surat kematian istri pertama, sehingga kerjaannya setiap hari hanya menzolimi (menipu) istri pertama, kata ada rapat di luar kota, kenyataannya lagi rapet ke istri muda.
Jadi tinggalkan sudah perbuatan kekufuran itu, jangan lagi mengulangi perbuatan maksiat segera bertaubat dengan istighfar setiap saat.
Nabi Muhammad bersabda, dia sendiri dalam sehari membaca istighfar 100 kali, Nabi saja yang sudah dijamin masuk surga dan tanpa dosa istighfar 100 kali, apalagi kita yang berlumuran dosa.
Setiap anak adam (manusia) pasti pernah berbuat dosa, kecuali Nabi dan Rasul yang dijaga Allah dari berbuat dosa, sehingga Allah seperti dalam firmannya dan sabda nabi sangat mencintai orang yang bertaubat nasuha atas perbuatan maksiatnya.
Kata Allah, Allah akan mengampuni seluruh dosa seseorang yang beristighfar, walaupun sebesar bumi dan langit.
Sampai Nabi Muhammad bersabda, Allah akan membinasakan suatu kaum bila tidak ada satupun dari mereka beristighfar, dan akan menciptakan kaum yang baru yang berbuat dosa lalu beristighfar pada Allah.
Itu sebabnya seluruh amal seseorang tidak bisa membeli surga, artinya seseorang tidak bisa mengandalkan seluruh amalnya semata untuk dapat masuk surga, tanpa adanya rahmat Allah. Rahmat Allah jauh lebih besar dibandingkan seluruh amal seseorang.
Kalimat Laillahaillaulah (Tiada Tuhan yang wajib disembah kecuali Allah), kalau kita taruh di timbangan sebelah kanan, dan tujuh lapis langit dan bumi sebelah kiri, akan jauh lebih berat timbangan kalimat Tauhid itu.
Itulah dalam setiap membaca doa kita mohon pada Allah agar kita  mendapat Rahmat dan Hidayah dari Allah, agar kita meninggal dalam keadaan khusnul khotimah (dosa telah dihapus Allah), dan dihindari dari siksa kubur dan siksa neraka, amin.

Bertaubatlah HD patients (Istighfar).

The ride was not finished (292)

(Part two hundred and ninety-two, Depok, West Java, Indonesia, May 26, 2015, 23:34 pm)

Bertaubatlah HD patients (Istighfar).

Does not seem to eight months now I do Hemo Dialysis (HD) or dialysis at the Hospital of the Indonesian Air Force (Air Force) Hospital Esnawan Space at Halim Perdana Kusuma, East Jakarta.
In the eighth month of this I do dialysis through a tube in the chest Dublelement, moved from doublelement while in the neck.
Originally I was operated on my arm to attach Semino, but after surgery twice, the first one fails, the second successful, but because my arteries thin (weak) failed for a needle for dialysis.
The nurse said my arteries thin and weak, probably due to my profession as a journalist, which in the last 30 years just writing through the typewriter / lap top (computer), then the arterial vein is not formed.
In contrast to the mother-bu, although easy to use Semino elderly. '' It's because since my youth ngulek chili and wash the clothes her husband and children, so that the arteries are formed, '' said a mother, as well as patients in hospital HD.
Said Julianto, a male nurse in this hospital, Space HD Halim belongs to the Air Force in Southeast Asia's second largest, after the Air Force Hospital in Yogyakarta. RS Halim there are two large rooms, each with a capacity of about 30 beds, operating three shifts, morning, afternoon and evening (afternoon).
For HD patients here, there are new patients and existing patients already gone (died) is already commonplace. There is a new dialysis patients three months, and then died, there was even a dialysis patient who had just died 17 years is also there, there are a variety of patients in younger patients (20 years) there were patients aged over 80 years.
They dialysis due to kidney failure, it is for those suffering from kidney failure are only two options terapy, the first transplant (transplant) kidney, or dialysis (HD).
Cause of kidney failure vary, mostly due to high blood pressure, diabetes, or other causes such as drug intoxication (frequency taking medication) either due to gout, rheumatism and others.
There are also patients whose kidneys shrink due to the habit of drinking frequency of different types of soda or drugs without a doctor's recommendation.
Julianto said, he had never heard or witnessed a patient out of the hospital is cured medically, that there is on dialysis three times a week because it can improve decreased to twice a week, and some have become one times a week, if the patient discipline in terms of food and Drink.
As is known HD patients forbidden to eat of all fruits, except papaya, there are patients to drink plenty of orange juice at noon, the afternoon had to be hospitalized, as well as the patients eat a banana bunch of morning, afternoon hospitalization due to super potassium (high potassium in the body).
If our body healthy is necessary for the body potassium, among others, to increase libido and sperm healthy, but because the kidneys can no longer work to filter potassium, then the sound so the disease.
In an ideal medical dialysis performed 10 hours per week, so that most air HD patients an average of 4 hours a day.
So what we can do during the 4 to 4.5 hours of dialysis, the other can not take advantage of the advice of my free time was as good as possible, perhaps we as Muslims that has been widely negligent not many take advantage of many of our spare time, when we are healthy, then when we menderia unfortunate illness, stay a little spare time is used by us to repent (Ask for forgiveness for all sinners, and many omissions) that we do when healthy.
Remember, said the Prophet Muhammad, every child adam (man) must have sinned, and God in his word confirms, if any man brought sin as high as the earth and the sky, it will be entirely forgive him, God does not care for berapun that we ever did, origin we repent, and leave to do shirk (associating partners with God, go to the shaman / the normal for treatment).
Unfortunate illness, the word of God is one of the exams, if his servants to be patient, then the unfortunate illness into purgatory (sin). Then, fill in the time during dialysis, after prayers, our remembrance and seek forgiveness, plus read Surah Al-Ikhlas 10 times.
Because the words of the Prophet, read surah Al Ikhlas reward equal to 2/3 Quran reading.
For a husband, wife, son, kepanakan, drivers, neighbors, if you drove Air HD patients with similar reward Ikhlas 1000 times itikab in the mosque. Because of the Prophet Muhammad in his saying to say when among you who helped his brother in a lavatory (such as hospital HD), then the reward is equivalent to 1000 times itikab in the mosque. Itikab is silent in the mosque to worship a variety ranging from the obligatory prayers, remembrance to read the Koran.
So, take advantage of this was little time left to repent, while our lives have not been up to the esophagus (gullet).

Looking for God's grace

The ride was not finished (290)

(Part two hundred and ninety, Depok, West Java, Indonesia, May 22, 2015, 19:00 pm)

Looking for God's grace

According to a Radio Ustad in tauziahnya in Rodja Friday, May 22, 2015 explained that of 100 owned grace of God, one of which was given by God to its inhabitants, including humans, jinn, angels and animals for life in the world.
While the grace of God that the other 99 will be given by God to His creatures in Nature hereafter.
One of God's grace given to the human inhabitants of which live in the wild over the world, whether in the form of sustenance (crate riches and pleasures of life, oxygen, rain makes the plants grow and others).
Therefore, the visible (physical) eg United Nations be given the grace of God in the form of natural resources, the wealth of the world and the most superior human resources compared to other nations. Even in the accumulation of capital wealth the United States number one in the world, followed by China and Japan.
Why did the US become the number one, first the earth and the US territories of God endowed with vast natural resources, whether oil, natural gas, gold, and fertile land for crops of wheat, corn, soybeans and even palm was grown in California.
Human resources of 250 million inhabitants (world number four) is also a combination tribes and nations and intelligently chosen from various parts of the world.
Ranging from the best Jewish (Eanstein), the nation's descent Germany, Britain, Russia, other European, Latin America, until Muslim scholars from the Middle East, India and Pakistan, immigrated to the United States. Be countries the US became the richest nation in the capital, and a gathering place for the intelligent world.
No wonder 80 percent of the world's richest people in the US, ranging from Microsoft owner Bill Gates to a wealthy Filipino boxer living in Beverly Hills, Los Angeles.
No wonder most major US military budget in the world, so it is very strong US military force able to respond behind the invasion across the Asian and African countries come together (without Russia, China, and India) able to avenge US attacks behind each joint Asian-African troops.
Because only nuclear military power of Russia, China and India alone are capable in Asia and Africa that can offset the US nuclear military power.
This is just a glimpse of a small part of God's Grace human beings, including for the Americans.
As an illustration, the US is now producing oil the US reached 12 million barrels per day, but due to run out in kunsumsi in the country (all US households have a car, and some even have more than one), so the shortage of fuel imported from Saudi Arabia (production 10 million barrels per day) and other countries.
Saudi Arabia among OPEC members as
manufacturer and the largest crude oil exporter, because the people were few.
When combined wealth (capital) combined from all over the world both on earth, and is still stored in the bowels of the earth, it is still much smaller than the grace of God given God given to its inhabitants.
Ustad said on Radio Rodja, as a comparison if your finger dipped in seawater, and then we lift, the drop of water that's falling, while the ocean water that is owned by Grace of God given to inhabitants in the world
So the wealth of the world, it is not nothing compared to God's grace 99 of God's grace will be given by God to His creatures in the hereafter.
Moreover, in terms of the enjoyment of the world, the longest human life in the world of 100 years, but on average less than 70 years, so how short compared to the lifetime in the grave (barzah) which may be a thousand years, a million years), and in the hereafter for nature -lamanya (perennial).
So why should we mortgaged the very short life of this world we sacrifice our life hereafter.
However, the science of religion (Islam) to the hereafter for the sake of eternal time in the hereafter we pelajai since Toddlers (learning to read the Koran from both parents) until the end of our life (death), because the knowledge of God in the Quran and Hadith is very broad and continuously growing, well we hear directly from the cleric at mosques, radio, TV, or from books written by religious scholars who are competent to understand the Qur'an and Sunnah according practiced by the Prophet Muhammad through the search hadiths valid, as narrated by four priests , Syafei Imam, Imam Hambali, Imam Hanafi, Imam Malik and Imam Buchori-Muslim narrated. And other hadith scholars such as Sheikh Albany, Abdul Wahab from Saudi Arabia.
Prophet Muhammad in the Hadith illustrates the value of the world's wealth is from Allah, not more valuable than the wing of a mosquito, even worse (hina) compared to the carcass of a goat kids who have dropped ears.
So if we choose the life of the world, which is the word of God only joking, and games that can mislead people, when life without guidance (Quran and Hadith).
Prophet Muhammad himself ahead of the appointment, he became the Apostle in question and the Angel Gabriel, which is the command of Allah asked Prophet commitment, if you want to be the only Prophet and King (the world's wealth like that of Solomon), but Muhammad remained steadfast just want to become a regular Apostles and people mostly (simple), because Muhammad realized becomes more noble apostle, because there are human safety at him as the messenger (the decline in the Quran and Al Hikmah / Hadith).
Very simple prophet to ration war reparations that are part of the Prophet, mostly given again to the poor, the poor widow, after a fraction of a living nine wives and children.
Even one day because there is no grain to eat the wives and children of the Prophet never mortgaged armor on a Jew, the results of this pledge to buy 70 kg of wheat to distribute the wives and children of the Prophet.
This is how simple prophet also as President of the Islamic State of Madina, Imam Mosque, and the Head of Household life is very simple like any other human being.
It was done for the sake of his love for the Prophet Muhammad Allah, and for the sake of essential life in the hereafter is eternal, the world is short compared to the life of (the Prophet Muhammad died at the age of 63 years).
So, brothers and sisters do not mortgaged (interchange) short life of this world to eternal life hereafter, bertaubatlah, return to God the creator, and is Rich and Merciful and Compassionate and Maha maha Taubat receiver (forgive all the sins of his servants who repent) , Immediately repent, before our lives up in the esophagus (gullet).
This is not meant as a people of faith, we ignore the world, because the world is a bridge to the life hereafter. During the Prophet's life teaches us to keep a normal life like human nature, the need to eat and drink, so as to make a living for my wife and children as jihad fisabilillah. We also taught the Prophet's forbidden to beg (live begging / dependent mercy of others), even the Prophet never taught his companions to look for firewood in the forest to be sold in the market, so that the family can eat.
Which is translated at present is that we prepare our children to be independent in the middle, people with their schooling in order to become a doctor, engineer shipbuilder fly, cars, mathematicians also be seotang Ustad order to teach Islamic religion our children in accordance Quran and the authentic Hadith. So that people can live happily in the world both short and essential life in the hereafter.

Mencari Rahmat Allah

Perjalanan yang belum selesai (290)

(Bagian ke dua ratus sembilan puluh, Depok, Jawa Barat, Indonesia, 22 Mei 2015, 19.00 WIB)

Mencari Rahmat Allah

Menurut seorang Ustad dalam tauziahnya di Radio Rodja Jumat , 22 Mei 2015 menjelaskan bahwa dari 100 rahmat yang dimiliki Allah, satu diantaranya diberikan Allah untuk mahluknya, termasuk manusia, jin , malikat dan binatang selama hidup di dunia.
Sedangkan Rahmat Allah yang 99 lainnya akan diberikan Allah untuk Mahluknya di Alam akherat.
Satu rahmat Allah diberikan Mahluknya diantaranya untuk manusia selama hidup di alam dunia, baik berupa rezeki (sepeti kekayaan dan kenikmatan hidup, oksigen, hujan yang menumbuhkan tanaman dan lain-lain).
Oleh sebab  itu secara kasat mata (fisik) Bangsa Amerika misalnya diberikan Allah rahmat berupa kekayaan alam, kekayaan dunia dan sumber daya manusia paling unggul dibandingkan bangsa lain. Bahkan secara akumulasi jumlah kekayaan kapital Amerika Serikat nomer satu di dunia , disusul China dan Jepang.
Kenapa AS menjadi nomer satu, pertama bumi dan wilayah AS yang luas dikarunia Allah kekayaan alam, baik minyak bumi, gas alam, emas, dan tanah yang subur untuk tanaman gandum, jagung, kedelai dan bahkan kurma pun tumbuh di California.
Sumber daya manusia yang mencapai 250 juta jiwa (nomer empat terbesar di dunia) juga merupakan gabungan suku dan bangsa-bangsa terpilih dan cerdas dari berbagai penjuru dunia.
Mulai dari orang terbaik Yahudi (Eanstein), bangsa keturunan Jerman, Inggis , Rusia, Eropa lain, Amerika latin, sampai para pakar Muslim asal Timur Tengah, India dan Pakistan berimigrasi ke AS. Jadilah negara AS menjadi bangsa paling kaya secara kapital, dan tempat berkumpulnya orang cerdas dunia.
Tidak heran 80 persen orang paling kaya di dunia ada di AS, dari mulai  pemilik Microsoft Bill Gates sampai petinju Filipina yang kaya raya tinggal di Beverly Hill, Los Angeles.
Tidak heran anggaran militer AS paling besar di dunia,sehingga kekuatan militer AS sangat kuat mampu membalas balik invasi seluruh negara Asia-Afrika bersatu (tanpa Rusia, Cina, dan India) AS mampu membalas balik setiap serangan gabungan tentara Asia-Afrika itu.
Karena hanya kekuatan militer nuklir Rusia, Cina dan India saja yang mampu di Asia-Afrika yang bisa mengimbangi kekuatan militer nuklir AS.
Ini hanya gambaran sekilas dari sebagian kecil Rahmat Allah untuk mahluk manusia, diantaranya untuk bangsa Amerika.
Sebagai gambaran AS kini memproduksi minyak bumi AS mencapai 12 juta barel per hari, namun karena habis di kunsumsi di dalam negeri (setiap rumah tangga di AS punya mobil, bahkan ada yang punya lebih dari satu), jadi kekurangan BBM diimpor dari Arab Saudi (produksi 10 juta barel perhari) dan negara lain.
Arab Saudi diantara negara anggota OPEC sebagai
produsen dan negara pengekspor minyak mentah terbesar , karena penduduknya sedikit.
Bila gabungan kekayaan (kapital) gabungan dari seluruh dunia baik yang ada di atas bumi, maupun masih tersimpan di perut bumi , masih jauh lebih kecil dari satu Rahmat Allah yang diberikan diberikan Allah untuk mahluknya.
Kata Ustad di Radio Rodja, sebagai perbandingan kalau jari kita dicelupkan ke dalam air laut, lalu kita angkat, air setetes yang jatuh itulah dunia, sedangkan air samudra itulah satu Rahmat yang dimiliki Allah yang diberikan untuk mahluknya di dunia
Jadi kekayaan dunia, itu tidak ada apa-apanya dibandingkan Rahmat Allah yang 99 Rahmat Allah yang akan diberikan Allah untuk Mahluknya di akherat.
Apalagi dari segi kenikmatan dunia, manusia paling lama hidup di dunia 100 tahun, tapi rata-rata tidak sampai 70 tahun, jadi betapa singkatnya dibandingkan masa hidup di alam kubur (barzah) yang mungkin seribu tahun, sejuta tahun), dan di alam akherat selama-lamanya (abadi).
Jadi buat apa kita gadaikan kehidupan dunia yang sangat singkat ini kita korbankan kehidupan akherat kita.
Namun, ilmu agama (islam) untuk akherat untuk kepentingan waktu yang abadi di akherat kita pelajai sejak Balita (belajar membaca Al Quran dari kedua orang tua) sampai akhir hayat kita (meninggal), karena ilmu Allah di Al Quran dan Hadist sangat luas dan terus berkembang, baik kita dengar langsung dari para ustad di Masjid-masjid, Radio, TV, maupun dari buku-buku yang ditulis pakar agama yang kompeten paham Al Quran dan Sunnah sesuai yang dipraktekkan oleh Nabi Muhammad melalui penelusuran hadist sahih, seperti yang diriwayatkan empat imam, Imam Syafei, Imam Hambali, Imam Hanafi, Imam Maliki dan yang diriwayatkan Imam Buchori-Muslim. Dan pakar hadist lainnya seperti Syeikh Albany, Abdul wahab dari Arab Saudi.
Nabi Muhammad dalam hadistnya menggambarkan nilai kekayaan dunia dari sisi Allah, tidak lebih bernilai dibandingkan sayap seekor nyamuk, bahkan lebih buruk (hina) dibandingkan bangkai anak seekor kambing yang sudah putus kupingnya.
Jadi apakah kita memilih kehidupan dunia, yang kata Allah hanya senda gurau, dan permainan yang bisa menyesatkan manusia, bila hidup tanpa pedoman (Al Quran dan Hadist).
Nabi Muhammad SAW sendiri menjelang diangkatnya beliau menjadi Rasul di tanya Malaikat Jibril, yang atas perintah Allah menanyakan kembali komitmen Nabi, apakah ingin menjadi Nabi saja dan Raja (dengan kekayaan dunia seperti yang dimiliki Nabi Sulaiman), namun Muhammad tetap teguh hanya ingin menjadi Rasul biasa dan manusia kebanyakan (sederhana), karena Muhammad menyadari menjadi Rasul lebih mulia, karena keselamatan manusia ada pada dia sebagai Rasul (dengan turunnya Al Quran dan Al Hikmah/Hadist).
Sangat sederhananya Nabi sampai jatah pampasan perang yang menjadi bagian Nabi, sebagian besar diberikan lagi kepada para fakir miskin, janda miskin, setelah sebagian kecil untuk nafkah sembilan istri dan anak-anaknya.
Bahkan suatu hari karena tidak ada gandum untuk dimakan para istri dan anak-anaknya Nabi pernah menggadaikan baju besi pada seorang yahudi, hasil gadai ini dibelikan 70 kg gandum untuk dibagikan para istri dan anak-anak Nabi.
Ini betapa sederhananya Nabi yang juga selaku Presiden Negara Islam Madina, Imam Masjid, dan Kepala Rumah Tangga hidupnya sangat sederhana seperti layaknya manusia lainnya.
Itu dilakukan Nabi Muhammad demi kecintaannya pada Allah semata, dan demi kehidupan hakiki di akherat yang abadi, dibanding kehidupan dunia yang singkat (Nabi Muhammad wafat pada usia 63 tahun).
Jadi, saudara-saudaraku jangan gadaikan (pertukarkan) kehidupan dunia yang singkat ini dengan kehidupan akherat yang abadi, bertaubatlah, kembalilah pada Allah sang pencipta, dan Maha Kaya dan Maha Pengasih dan maha Penyayang dan Maha penerima Taubat (mengampuni seluruh dosa hambanya yang bertaubat). Segeralah bertaubat, sebelum nyawa kita sampai di kerongkongan (tenggorokan).
Ini bukan berarti sebagai orang beriman, kita mengabaikan dunia, karena dunia adalah jembatan untuk kehidupan akherat. Selama hidup di dunia Nabi mengajarkan agar kita tetap hidup normal seperti layaknya fitrah manusia, yang perlu makan dan minum, sehingga mencari nafkah untuk anak dan istri sebagai jihad fisabilillah. Kita juga diajarkan Nabi untuk diharamkan mengemis (hidup meminta-minta/tergantung belas kasihan orang lain), bahkan Nabi pernah mengajarkan sahabatnya untuk mencari kayu bakar di hutan untuk di jual di pasar, agar keluarganya bisa makan.
Yang kalau diterjemahkan pada masa kini adalah kita mempersiapkan anak kita agar bisa mandiri di tengah , masyarakat dengan menyekolahkan mereka agar menjadi seorang dokter, insinyur pembuat kapal terbang, mobil, ahli matematika juga menjadi seotang Ustad agar mengajari agama Islam anak-anak kita sesuai Al Quran dan Hadist sahih. Agar manusia bisa hidup berbahagia baik di dunia yang singkat dan kehidupan yang hakiki di akherat.



S

Foundation (the basics) Islam.

The ride was not finished (288)

(Part two hundred and eighty-eight, Depok, West Java, Indonesia, May 21, 2015, 19:21 pm)

Foundation (the basics) Islam.

Islam is built on five foundation (base). The first spoke the words of monotheism '' Laillahaillaulah, Muhammadarasullah "(There is no god who shall be worshiped except Allah, Muhammad Rasul Allah), both uphold the prayer, pay zakat third, fourth fast during Ramadan, the fifth Pilgrimage / Umrah when able.
The fifth base is a unity, can not be separated from one another, like a house with five pole, then the pole is broken, it could tear down the house.
That is why when there is a question from a listener of Radio Rodja of East Nusa Tenggara who questioned whether the animals were slaughtered by someone claiming to be a Muslim, but not pray, then Ustad in tauziahnya at the things that are unclean and forbidden to eat, explained that prayer is obligatory for anyone who did leave (not pray), then some of the word of God and the Hadiths of the Prophet explained that the boundaries between people who left prayers and infidelity and infidelity is very thin, and could fall on disbelief, because this description who slaughter animals for slaughter but do not pray, could fall haraam. However, this occurs a difference between the scholars, others assume, someone who never utter the sentence above is categorized Tawheed Islamic religion and when he was in the slaughter reading Bismillahirohmanirrohim (In the Name of Allah, Most Compassionate and Merciful), then the meat is not legitimate and illegitimate , he left the matter of prayer, it is a big sin that is borne in question on the day of reckoning (hereafter). Moreover, Allah warns human affairs with God first in Reckoning (asked) is a matter of prayer, when prayer is good, then the other deeds are also good.
However, we must be careful in leaving the prayer and memorial prayer, because prayer is not this prevent us from indecency and evil. A lot of experience we are living in the world, if we are not accustomed from childhood prayers, and had a great hang out with friends who are not fellow believers (Muslims), we can truly become kafir (apostate / if we affected the temptation of Satan to exit of Islam, embraced the teachings of shirk. There are so many stories from my friends, who had had a family background and strong tribal Islam, as a husband, son, brother, sister, uncle of childhood is not accustomed to prayer and nurtured a love of Allah and His Messenger through prayer, the faith which is thin at times can be derailed devil, to be with the devil in hell, with faith and convert to shirk.
Though God will forgive all the sins of his servants, except shirk (associating partners with God / two-timing the Lord, accusing God the Son and the like).
Even a lot of verse in the Quran and Hadith that warns people to stay clear shirk and even God also warns people have irregularities interpretation (Embezzlement book of God before) one example of lowering the Surah Maryam Allah and Al-Ikhlas who denies that Jesus is the Son of God , Jesus was a human being and just as the Apostle of Allah as God's messenger to another.
It's just that the process of creation, the birth of Prophet Jesus through the process of blowing the spirit in the womb of Mary by God, not the fertilization process of seed.
This is to prove in humans would be the power of God, if God wills (Kun Fa Yakun) then so be it. Excessive cult of followers of Jesus is what then makes Jesus the Son of God as shirk. (What they believe this kesyirikan if not immediately repent, while lives have not reached the throat), that God's grace can not be at risk of torture in hell.

Pondasi (dasar-dasar) Islam.

Perjalanan yang belum selesai (288)

(Bagian ke dua ratus delapan puluh delapan, Depok, Jawa Barat, Indonesia, 21 Mei 2015, 19.21 WIB)

Pondasi (dasar-dasar) Islam.

Islam dibangun dalam lima pondasi (dasar). Pertama mengucapkan kalimat tauhid ‘’Laillahaillaulah, Muhammadarasullah” (Tiada Tuhan yang wajib disembah kecuali Allah, Muhammad Rasul Allah), kedua menegakkan sholat, ketiga membayar zakat, ke empat berpuasa pada bulan Ramadhan, ke lima Naik Haji/Umroh bila mampu.

Kelima dasar ini adalah satu kesatuan, tidak bisa dipisahkan satu sama lain, bagai rumah dengan lima tiang, maka satu tiang patah, maka bisa meruntuhkan rumah itu.

Itulah sebabnya ketika ada pertanyaan dari pendengar Radio Rodja dari Nusa Tenggara Timur yang mempertanyakan, apakah binatang yang disembelih oleh seseorang yang mengaku beragama Islam, namun tidak sholat, maka Ustad dalam tauziahnya pada acara hal-hal yang najis dan diharamkan untuk dimakan, menjelaskan, bahwa sholat hukumnya wajib bagi siapa yang sama sekali meninggalkannya (tidak sholat), maka beberapa firman Allah dan Hadist Nabi menerangkan bahwa batas antara orang yang meninggalkan sholat dengan kekufuran dan kekafiran sangatlah tipis, dan bisa jatuh pada kekafiran, karena penjelasan ini orang yang menyembelih binatang sembelihan namun tidak sholat, bisa jatuh hukumnya haram. Namun, ini terjadi perbedaan diantara para ulama, sebagian lainnya menganggap, seseorang yang pernah mengucapkan kalimat Tauhid di atas sudah dikategorikan beragama Islam dan bila dia dalam menyembelih hewan membaca Bismillahirohmanirrohim (Atas Nama Allah yang Maha Pengasih dan Penyayang), maka dagingnya sah dan tidak haram, soal dia meninggalkan sholat, itu perbuatan dosa besar yang ditanggung sendiri yang bersangkutan di hari hisab (akherat). Apalagi Allah memperingatkan urusan manusia dengan Allah yang pertama kali di hisab (ditanya) adalah soal sholat, bila sholatnya baik, maka amal perbuatannya yang lain juga baik.

Namun,kita harus hati-hati dalam meninggalkan sholat dan peringatan sholat ini, karena bukankah sholat ini mencegah kita dari perbuatan keji dan munkar. Banyak sekali pengalaman kita hidup di dunia, bila kita dari sejak kecil tidak dibiasakan sholat, dan sudah besar bergaul dengan teman-teman yang bukan sesama beriman (Muslim), kita bisa betul-betul jadi kafir (murtad/ kalau kita terpengaruh godaan Iblis untuk keluar dari Islam,  memeluk ajaran agama kesyirikan. Banyak sekali cerita dari teman-teman saya, yang tadinya memiliki latar belakang keluarga dan suku yang kuat Islamnya, karena suami, anak, adik, kakak, paman dari sejak kecil tidak dibiasakan sholat dan ditumbuhkan rasa cinta pada Allah dan Rasulnya melalui sholat, maka iman yang tipis sewaktu-waktu bisa digelincirkan iblis, agar bisa bersama iblis masuk neraka, dengan murtad dan pindah ke agama kesyirikan.

Padahal Allah akan mengampuni seluruh dosa hambanya, kecuali syirik (menyekutukan Tuhan/menduakan Tuhan, menuduh Allah memiliki Anak dan yang serupa).

Bahkan banyak sekali Ayat di Al Quran dan Hadist yang memperingatkan manusia agar menjauhi kesyirikan dan bahkan Allah juga memperingatkan manusia telah terjadi penyimpangan penafsiran (Penggelapan kitab Allah sebelumnya) salah satu contoh Allah menurunkan surah Maryam dan Al-Ikhlas yang membantah kalau Nabi Isa adalah Anak Tuhan, Isa adalah manusia biasa dan hanya sebagai Rasul Allah seperti rasul Allah yang lain.

Hanya saja proses penciptaan, kelahiran nabi Isa melalui proses peniupan ruh pada rahim Maryam oleh Allah, bukan proses pembuahan benih.

Ini untuk membuktikan pada manusia akan kekuasaan Allah, kalau Allah berkehendak (Kun Fa Yakun) maka jadilah. Kultus yang berlebihan dari pengikut Jesus inilah yang kemudian menjadikan Jesus Anak Tuhan sebagai perbuatan syirik. (Yang mereka percaya kesyirikan ini kalau tidak segera bertaubat, selagi nyawa belum sampai tenggorokan), kalau tidak dapat rahmat Allah terancam disiksa di neraka.

Prophet and Messenger of God.

The ride was not finished (293)

(Part two hundred and ninety-three, Depok, West Java, Indonesia, May 30, 2015, 5:58 pm)

Prophet and Messenger of God.

Ustad in tauziahnya in Radio Rodja Saturday morning, May 30, 2015, citing several hadith (Sunnah / al-wisdom) said total apostle sent from God there were 315 people, while the number of the Prophet there were 124,000 people.

Prophets and Apostles the task, he said, both sent from God to uphold Hujjah God to man, either good news or news that warn.

The difference is in charge of delivering proof when the Prophet (God's word) that already exists, then the apostle in charge of delivering proof (revelation) new from God, as the Prophet Muhammad a Prophet Apostle also served to convey proof (the Quran) and Al Hikmah (Sunnah).

The Prophet Muhammad is the Prophet and Apostles Revelation book cover and accept the Koran as complementary of God's book before, as well as a disputant has diselewengkannnya previous books (such as surah Maryam and Al Ikhlas).

God in his word in Sura Al Mu'min verse 78: And verily we sent messengers before thee, among them there are who we tell you, and among them there are (also) are not we tell you. Can not for a messenger to bring a miracle, but with the permission of Allah, then Allah's command when it came, it was decided (all cases) with fairly. And when it be unfortunate people who cling to vanity.

In this verse Allah tells man that only 25 Prophets and Messengers whom he calls his name in the Qur'an of the Prophet Adam to Prophet Muhammad.

While in Surah:

Al Ahzab verse 7: And remember when we took a covenant from the Prophets and from you (alone), from Noah, Abraham, Moses and Jesus son of Mary, and we have taken from them a firm covenant.

From this chapter there are five major Rasul Allah convey arguments ranging from Noah, Abraham, Moses, Jesus and Muhammad.

God has sent, 325 Apostle dan124.000 Prophet but of all the prophets and messengers were closed by the entire teachings of the Prophet Mohammed, and all previous proof required to follow the Qur'an and Sunnah.

All the Prophets and Apostles taught Tawhid sentence: Laillahaillaulah (There is no god that must be worshiped except Allah).

That is why the position of Tawheed sentence is the first in the pillars of Islam followed by the second prayer, zakat third, fourth fasting, and to five Hajj / Umrah when able.

That is why the scholars mention this Tawheed is the key phrase door of Heaven.

While serrations lock the doors of heaven is prayer, alms, fasting and Hajj / Umrah when able.

That's why citing a hadith, Ustad at Radio did mention when the sentence was placed ditimbangan Laillahaillaulah right, and scales the seven heavens and seven layers of the earth and its contents placed on the left undoubtedly a heavy sentence is far more severe Tawheed.

Prophet Muhammad

God in his word in Surah Al Ahzab verse 21: "Ye have indeed in the (self) that the Messenger of Allah a good role model for you (that) for people who expect (grace) of God and the (arrival) Day of Resurrection and Allah much.

From this verse Allah tells man, that the Prophet Muhammad, as well as Prophet and Messenger also is the best human figure that could serve as an example and role model of humanity, good attitude of the Prophet as a husband (head of household), as head of state (president) , as well as a peer among his companions.

Although every behavior, and actions of the Prophet always guided and on direct orders of God through the Angel Gabriel revelations but sometimes, he is in deciding something is done on the advice of his wife. So the Prophet of doing things is not rigid, but discretion is not exempt from the wife.

One day at a time before the Hajj season, dropped the revelation God instructed the Prophet that after Tahalul (Pillars of Hajj), so that the Hajj pilgrims slaughter a goat and a shave.

Revelation is then conveyed to the companions of the Prophet who were performing the Hajj, when it seems the response of the pilgrims is very less, so that when the Prophet went home one of his wife Umm Salama (approximately 63 years), the Prophet Muhammad when it was about 50 years old, with a disappointed tone Prophet revealed problems revelation of God's presence.

Then Umm Salamah advised the Prophet, in order to leave the house, do yourself a slaughtered goat, and immediately call barbers to shave the hair of the Prophet, finally, the friends soon flock following what the Prophet.

So the example of the Prophet is the most effective role models, before he explained the arguments of the coming of God's revelation.

So the Prophet as King (head of state) actually afford to live in luxury as did King D'Andrea (Persian), or the King of the Romans when it was.

Prophet Muhammad's life is very simple, even sleeping in the house just mats old when the Prophet Build no scratch marks on the mat behind his back.

As Head of State of the Prophet is entitled to a portion of the spoils of war, but most returned the Prophet to be distributed to poor people.

Only a small part for Livelihoods wife and family. Once a day for three months nine wives and children only eat dates, because supplies of wheat in his home runs. Then the Prophet Muhammad mortgaged his armor to a Jew, whose money is used to buy 70 kg of wheat were immediately distributed to 9 his wife, so that the kitchen can mengebul (illuminated) back.

Ever Prophet asked his companions, as Head of State of the Prophet may actually be living in luxury like King D'Andrea and Kings Romanic.

However Prophet replied, real world life is just a play and fraudulent and the sight of Allah untouchable.

Ever Prophet when with his friend to go to the market, and the Prophet found the carcass is handicapped kid ears, then the Prophet offered to his friend who wants to buy a goat's carcass child.

"Never told to buy, given free course I do not want to, '' replied the friend. "That's the value of God's hand, and it's value is not more than the wing of a mosquito".

So if God's hand was just vile and transient (short), most average man does not live more than 70 years, the Prophet himself 63 years old when it died.

So why do we have this brief exchange the world with life in the barzah (grave) that can be 1000 years, one million years old) and in the hereafter are the essential and enduring.

While in the hereafter are lasting only two options, one is in hell, the one in heaven.

For us to go to Heaven then we need God's grace. And the key to obtain the grace of God that was consistently implement the Five Pillars of Islam and sincere.

List of 25 Names of Prophet and Apostle

25 Prophets and Apostles miracle Complete

For you who like to know how about Phoenix 25 Nabi and Rasul in the days before we were there and how they struggle in spreading the teachings of the Islamic religion is very fitted, this time my admin's teens want to share with you all about the story of the Phoenix 25 Complete the Prophets and Messengers you can read the article directly presented below.

25 Prophets and Apostles miracle Complete

Now for my friend all that curious about the miracle of the Prophet 25 that can mate read directly below:

1. Miracles Adam: Adam believed to be the first man to set foot on earth. As a partner of Adam is Eve being created from the rib of Adam left.

They descended to earth because it had made a mistake due to the temptations of the devil / Satan, Adam and Eve had two sons and daughter pair were named Qabil and Iklima, then Abel and Labuda.

Cain is rough, while the gentle Labuda, two properties is what eventually became the forerunner of the basic human traits.

2. Phoenix Prophet Ayub: Prophet Ayub known a wealthy and very generous. But this does not make him arrogant welfare, these encourage the devil to tease.

God was against the devil if only he can undermine the faith of the Prophet Job. The exam had arrived, the entire wealth owned by the Prophet Ayub was burned, after the Prophet Job skin disease up to 80 years.

But he and his faithful wife, Rahmah, still trusts referred to God Almighty. Until God says that the Prophet Ayub set foot on the ground. then from ground water is being able to cure the disease for 80 years.

3. Phoenix Prophet David: Figures of David peaked when he managed to kill Goliath, the leader of the rebels Palestine. Prophet David became a king and applies very fair.

In the kingdom of David grew stronger and communities prosper. One time the Prophet David prohibit the fishermen not to go to sea on Saturday, but the warnings are violated, resulting in the earthquake that killed the entire population.

4. Phoenix Prophet Dzulkifli: History says that the Prophet Dzulkifli is the son of the Prophet Job. It is also claimed that he inherited his father's patience. One time he was appointed to be a king after can meet the requirements.

Namely the replacement candidates must be a man capable of fasting during the day, praying at night, and not a bad temper.

5. Phoenix Prophet Aaron: Aaron Prophet Moses referred to as partners. He is a figure capable of preaching, clever diplomacy, and attentive. Aaron always accompany the Prophet Moses in preaching, until one day Moses decided to entrust guidance beruzlah and his people to the Prophet Aaron.

Prophet Aaron also had to struggle to eradicate idolatry led by Samiri, a royal sorcerer Pharaoh.

6. Phoenix Prophet Hud Hud classified in the Ad respectable. their lives completely developed and affluent, but unfortunately they always dissipate and sink in mortal life.

Hud remind them to be grateful and always pray to Allah SWT, but they refused. Finally the wrath of God comes to lowering the punishment in the form of a sandstorm for 7 days and 7 nights. People who listen to the call of Prophet Hud survived by moving to town Hadramaut.

7. Phoenix Abraham: Abraham is known as the father of the Prophets. He is revered by followers of three religions, namely Islam, Christianity and Judaism. Abraham was the one who built the Kaaba in Mecca.

Strong faith of Islam starting his search for God, he was not receiving the people around him who worship idols, until finally she was burned alive, but Allah revealed miracles to save Abraham from fire.

8. Phoenix Prophet Idris: Prophet Idris is believed to be the first prophet who wrote with a pen, History Society also believe that he was taken to heaven without dying. The incident occurred when he was 82 years old.

9. Phoenix Prophet Elijah: Prophet Elias live in the Jordan valley where the inhabitants worship idols, the Prophet Elias told them all to leave the idols, but they did not heed.

Even the challenge that the God of the Prophet Elias lowered disaster, and eventually severe drought struck the area. After several years, the Prophet Elias is able to convince people to worship Allah.

10. Phoenix Prophet Elisha: Prophet Elisha is a close relative of the Prophet Elias. After the Prophet Elias died, he continued struggle of the Prophet Elias to banish idolatry again flared in the valley of the Jordan.

But these people do not want to listen, causing drought hit them back.

11. Miracles Jesus: Jesus is the son of the Virgin Mary was born without having a husband, This has led to controversy and blasphemy barrage to Mary.

Miraculously Jesus who was still a baby suddenly spoke and explained what really happened. That the creation itself diawalai of the arrival of the angel Gabriel to his mother.

Jesus also showed many other miracles when he was growing up, of which form the bird life of a clay, raise the dead, cure blindness and bring food that previously did not exist and be there.

Rescue Jesus from crucifixion is also one form of miracle given by Allah SWT.

12. Phoenix Prophet Ishaq: The Prophet Ishaq many accompanying his father with Abraham in preaching to spread the teachings of Islam.

13. Phoenix Prophet Ishmael: Prophet Ismail and his family are the people who earlier Hajj. A thirsty when Prophet Ismail and his mother back and forth from the hills of Safa-Marwah looking for water, and finally out a spring of Zamzam.

On the way to the place of slaughter, Prophet Ismail was tempted by Satan in order to cancel his intention. But Ishmael did not falter and throw stones at the devil. which is currently a ritula Hajj, ie stoning of the devil.

As we know, when the slain bodies of Prophet Ismail will be replaced by a goat, which eventually became the forerunner of worship Eid al-Adha.

14. Phoenix Prophet Lut: Struggle Lut is called the Sodom to return to the right path, namely left homosexuality, then the worship of God.

In the end, Allah says that the Prophet Lut leave the settlements and then he lowered the painful punishment to them.

15. Phoenix Moses: The Story of Moses with Pharaoh's fight is one of the famous story. It is said that Pharaoh felt threatened by the presence of Moses who spread the teachings to certify God.

They fight and Moses won with his cane, then he and his people pursued by Pharaoh's followers. but they managed to escape with the help of a stick of Moses which can split the sea.

Moses received the Torah miracle, known as the old agreement which contains the basic teachings of the 10 commandments of Allah.

16. Phoenix Noah: Noah spread the teachings to worship Allah. but the people refused and he is crazy, Noah then given a warning by God that there will be a big flood that would engulf the region.

Therefore Noah was instructed to make a vessel, surrounding communities still do not heed the warning delivered by Noah. so that they eventually lost in the flood.

17. Phoenix Salih: The most well known is the camel out of the stone after he slammed the palm of his hand. Salih asked the locals to not interfere with the camels be milked and milk to meet the needs of the poor.

But people who do not like trying to kill a camel it and in the end they were sentenced to the punishment of lightning and an earthquake.

18. Phoenix Solomon: One of expertise Solomon the most prominent is the ability to communicate with animals. He is also a very wise king, his power even include the jinn.

19. Phoenix Prophet Shu'aib: Prophet Shu'aib spread the teachings of Islam in Madyan area, but the people of Madyan reject such teachings until Allah revealed the punishment in the form of thunder and lightning which destroyed them.

20. Phoenix Prophet Yahya: The Prophet Yahya taught that the truth must be enforced with any risk. In the history exemplified when he insisted on prohibiting marriage between an uncle with his own nephew.

21. Phoenix Prophet Ya'qub: Prophet Ya'qub is the ancestor of the apostles before the time of Prophet Muhammad. Attitude and way of thinking to the apostles would affect his descendants, as well as the Jews and then the Christians banner enforcement oneness of God before the era of the Prophet Muhammad.

22. Phoenix Jonah: yunus trying to spread the teachings of the Prophet of God, but he did not get a good reception from the public. In his journey away from the area for fear of being killed, the ship he was traveling was hit by a typhoon and decided that Jonah would be sacrificed for the sake of the safety of the sea drowned the other passengers.

But the miracle of God arrived, the Prophet Jonah being eaten by a fish that possibility is whales, and found to be alive in the belly of the whale.

23. Phoenix Prophet Joseph: Joseph is told in history as a man who was very handsome and very skilled in leading the country. Since kecia she got unusual dreams and when he can mentakwilkan dream big, so he is highly respected by the surrounding community.

24. Phoenix Prophet Zachariah: The Prophet Zacharias and his wife, Isha, dedicated to keeping the Baitul Maqdis - Houses of Worship relic of Solomon in Jerusalem. The Prophet Zechariah blessed with offspring by God in the time he was already quite elderly, which is about 100 years old, the child is the Prophet Yahya.

25. Miracles of the Prophet Muhammad: Prophet Muhammad was the last apostle, as well as a cover of the Apostles before. He was the one who perfected the teachings of Islam.

Miracles Allah revealed to him very much, one of the greatest is the Qur'an, which is the main reference of human life. There are also events that led Ascension meet Allah SWT.

source: http://duniakaomao.blogspot.com

Nabi dan Rasul Allah.

Perjalanan yang belum selesai (293)

(Bagian ke dua ratus sembilan puluh tiga, Depok, Jawa Barat, Indonesia, 30 Mei 2015, 05.58 WIB)

Nabi dan Rasul Allah.

Ustad dalam tauziahnya di Radio Rodja Sabtu pagi, 30 Mei 2015, mengutip beberapa hadist (sunnah/al-hikmah) menyebutkan total Rasul yang diutus Allah ada 315 orang, sedangkan jumlah Nabi ada 124.000 orang.

Tugas Nabi dan Rasul, katanya, sama-sama diutus Allah menegakkan Hujjah Allah kepada manusia, baik berupa kabar gembira maupun kabar yang memperingatkan.

Bedanya bila Nabi bertugas menyampaikan hujjah (firman Allah) yang sudah ada sebelumnya, maka Rasul bertugas menyampaikan hujjah (wahyu) yang baru dari Allah, seperti Nabi Muhammad yang seorang Nabi juga Rasul bertugas menyampaikan hujjah (Al Quran) dan Al Hikmah (Sunnah).

Nabi Muhammad adalah Nabi dan Rasul penutup dan menerima Wahyu kitab Al Quran yang jadi pelengkap dari kitab Allah sebelumnya, juga sebagai pembantah telah diselewengkannnya kitab sebelumnya (seperti surah Maryam dan Al Ikhlas).

Allah dalam firmannya dalam surah Al Mu’min ayat 78: Dan sesungguhnya telah kami utus rasul sebelum kamu , diantara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan diantara mereka ada (pula) yang tidak kami ceritakan kepadamu. Tidak dapat bagi seorang Rasul membawa suatu mu’jizat , melainkan dengan seijin Allah , maka apabila telah datang perintah Allah, diputuskan (semua perkara) dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

Dalam surah ini Allah memberitahu manusia bahwa hanya 25 Nabi dan Rasul yang dia sebut namanya di dalam Al Quran dari Nabi Adam sampai Nabi Muhammad.

Sedangkan dalam Surah:

Al Ahzab ayat 7: Dan ingatlah ketika kami mengambil perjanjian dari nabi-nabi dan dari kamu (sendiri) , dari Nuh, Ibrahim , Musa dan Isa putera Maryam , dan kami telah mengambil dari mereka perjanjian yang teguh.

Dari surah ini ada lima Rasul utama yang menyampaikan hujah Allah mulai dari Nabi Nuh, Ibrahim, Musa, Isa dan Nabi Muhammad.

Allah telah mengutus ,325 Rasul dan124.000 Nabi namun dari semua Nabi dan Rasul itu seluruh ajarannya ditutup oleh Nabi Muhammad, dan semua hujjah sebelumnya diwajibkan mengikuti Al Quran dan Sunnah.

Semua Nabi dan Rasul mengajarkan kalimat Tauhid: Laillahaillaulah (Tiada Tuhan yang wajib disembah kecuali Allah).

Itu sebabnya kedudukan kalimat Tauhid ini adalah yang pertama dalam rukun Islam disusul kedua Sholat, ketiga zakat, ke empat puasa, dan ke lima naik Haji/Umroh bila mampu .

Itu sebabnya para ulama menyebutkan kalimat Tauhid ini adalah kunci pintu Surga.

Sedangkan gerigi kunci pintu surga adalah sholat, zakat, puasa dan naik Haji/Umroh bila mampu.

Itu sebabnya mengutip sebuah hadist, Ustad di Radio itu menyebutkan bila kalimat Laillahaillaulah itu ditaruh ditimbangan sebelah kanan, dan timbangan tujuh lapis langit dan tujuh lapis bumi beserta isinya ditaruh di sebelah kiri niscaya berat kalimat Tauhid ini jauh lebih berat.

Nabi Muhammad

Allah dalam firmannya di surah Al Ahzab ayat 21: “ Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.

Dari surah ini Allah memberi tahu manusia, bahwa Nabi Muhammad, selain sebagai Nabi dan Rasul juga adalah sosok manusia terbaik yang bisa dijadikan contoh dan suri tauladan umat manusia, baik sikap Nabi sebagai seorang suami (kepala rumah tangga), sebagai Kepala Negara (presiden), maupun sebagai seorang rekan diantara para sahabatnya.

Walaupun setiap perilaku, dan tindakan Nabi selalu dituntun dan atas perintah langsung Allah melalui wahyu yang disampaikan Malaikat Jibril namun kadang, dia dalam memutuskan sesuatu dilakukan atas nasehat istrinya. Jadi Nabi dalam melakukan sesuatu tidak kaku, namun berdasarkan pertimbangan tidak terkecuali dari para istrinya.

Pernah suatu hari pada waktu menjelang musim Haji, turun wahyu Allah yang memerintahkan Nabi agar usai Tahalul (Rukun Haji), agar para jemaah Haji menyembelih kambing dan mencukur rambut.

Wahyu ini kemudian disampaikan Nabi kepada para sahabat yang tengah menjalankan ibadah Haji, ketika itu nampak respons para jemaah haji sangat kurang, sehingga ketika Nabi pulang ke rumah salah satu Istrinya Ummu Salamah (sekitar 63 tahun), Nabi Muhammad ketika itu berusia sekitar 50 tahun, dengan nada kecewa Nabi mengungkapkan permasalahan adanya wahyu Allah ini.

Lalu Ummu Salamah menasehati Nabi, agar segera keluar rumah, lakukan sendiri sembelih kambing, dan segera panggil pemotong rambut untuk mencukur rambut Nabi, Akhirnya, para sahabat segera berbondong mengikuti apa yang dilakukan Nabi.

Jadi contoh yang dilakukan Nabi adalah suri tauladan yang paling efektif, sebelum dia jelaskan dalil-dalil datangnya wahyu Allah.

Jadi Nabi sebagai Raja (kepala Negara) sebenarnya mampu untuk hidup mewah seperti yang dilakukan Raja Kisra (Persia), atau para Raja Romawi ketika itu.

Nabi Muhammad hidupnya sangat sederhana, bahkan tidur di rumah hanya beralaskan tikar tua yang ketika Nabi Bangun ada bekas goresan tikar di belakang punggungnya.

Sebagai Kepala Negara Nabi memang berhak atas sebagian dari hasil harta pampasan perang, namun sebagian besar dikembalikan Nabi untuk dibagikan kepada rakyatnya yang miskin.

Hanya sebagian kecil saja untuk Nafkah istri dan keluarganya. Pernah suatu hari selama tiga bulan sembilan istri dan anak-anaknya hanya makan kurma saja, karena persediaan gandum di rumahnya habis. Lalu Nabi Muhammad menggadaikan baju besinya pada seorang Yahudi, yang uangnya digunakan untuk membeli 70 kg gandum yang segera dibagikan kepada 9 istrinya, agar dapurnya bisa mengebul (menyala) kembali.

Pernah Nabi Ditanya para sahabatnya, sebagai Kepala Negara Nabi sebenarnya bisa hidup mewah seperti Raja Kisra dan Raja-Raja Rumawi.

Namun Nabi menjawab, sesungguhnya kehidupan dunia ini hanya sandiwara dan bersifat menipu dan disisi Allah hina dina.

Pernah Nabi ketika bersama sahabatnya pergi ke pasar, dan Nabi menemukan ada bangkai anak kambing yang cacat kupingnya, lalu Nabi menawarkan kepada sahabatnya siapa yang mau beli bangkai anak kambing ini.

“Jangankan disuruh membeli, dikasih gratis saja saya tidak mau,’’ jawab para sahabat. “itulah nilai dunia disisi Allah, dan nilai dunia itu tidak lebih dari sayap seekor nyamuk”.

Jadi bila disisi Allah dunia itu hanya hina dan sementara (singkat), paling rata-rata manusia hidup tidak lebih dari 70 tahun, Nabi sendiri berusia 63 tahun ketika wafat.

Jadi kenapa kita harus menukar dunia yang singkat ini dengan kehidupan di alam barzah (kubur) yang bisa 1000 tahun, satu juta tahun) dan di akherat yang hakiki dan abadi.

Sedangkan di akherat yang abadi hanya dua pilihan tempat, yang satu di neraka, yang satu di surga.

Agar kita masuk Surga maka kita memerlukan Rahmat Allah. Dan kunci untuk memperoleh Rahmat Allah itu adalah melaksanakan Rukun Islam secara konsisten dan ikhlas.

Daftar 25 Nama Nabi dan Rasul

Mukjizat 25 Nabi Dan Rasul Lengkap

Buat kamu yang ingin tahu bagaimana tentang Mukjizat 25 Nabi Dan Rasul pada jaman sebelum kita ada dan bagaimana perjuangan mereka dalam menyebarkan ajaran agama islam sangat pas sekali, kali ini saya admin dunia remaja mau berbagi kepada kamu semua tentang Kisah Mukjizat 25 Nabi Dan Rasul Lengkap yang bisa kamu baca langsung artikelnya yang ada dibawah ini.

Mukjizat 25 Nabi Dan Rasul Lengkap

Nah buat sobat semua yang penasaran dengan Mukjizat 25 Nabi yang bisa sobat baca langsung dibawah ini:

1. Mukjizat Nabi Adam: Nabi Adam diyakini sebagai manusia pertama yang menginjakkan kaki di bumi. Sebagai pasangan Nabi Adam adalah Hawa yang diciptakan dari tulang rusuk kiri Nabi Adam.

Mereka diturunkan ke bumi karena telah berbuat kesalahan akibat godaan iblis/syetan, Adam dan Hawa dikaruniai dua pasangan putra-putri yang bernama Qabil dan Iklima, kemudian Habil dan Labuda.

Qabil bersifat kasar, sedangkan Labuda bersifat lembut, Kedua sifat inilah yang akhirnya menjadi cikal bakal dalam sifat-sifat dasar manusia.

2. Mukjizat Nabi Ayub: Nabi Ayub dikenal seorang yang kaya raya dan sangat dermawan. Namun kesejahteraan ini tidak membuatnya sombong, ini yang mendorong iblis untuk menggodanya.

Allah pun menentang iblis sekiranya dia dapat meruntuhkan iman Nabi Ayub. Ujian itu pun tiba, seluruh harta kekayaan yang dimiliki Nabi Ayub habis terbakar, setelah itu Nabi Ayub terserang penyakit kulit hingga 80 tahun lamanya.

Namun dia dan istrinya yang setia, Rahmah, tetap bertawakal kapada Allah SWT. Sampai akhirnya Allah berfirman agar Nabi Ayub menapakkan kakinya ditanah. kemudian dari tanah tersebut keluar air yang dapat menyembuhkan penyakit yang dideritanya selama 80 tahun.

3. Mukjizat Nabi Daud: Figur Nabi Daud memuncak saat dia berhasil membunuh jalut, pemimpin kaum pemberontak palestina. Nabi Daud kemudian menjadi seorang raja dan berlaku sangat adil.

Di masa kerajaan Nabi Daud tumbuh kuat dan masyarakat menjadi makmur. Suatu saat Nabi Daud melarang para nelayan untuk tidak melaut di hari sabtu, namun peringatan tersebut dilanggar, sehingga terjadi bencana gempa yang menewaskan seluruh penduduk.

4. Mukjizat Nabi Dzulkifli: Sejarah menyebutkan bahwa Nabi Dzulkifli adalah putra Nabi Ayub. Dikisahkan pula bahwa dia mewarisi sifat sabar ayahnya. Suatu saat beliau ditunjuk menjadi seorang raja setelah dapat memenuhi persyaratan yang diminta.

Yaitu calon pengganti haruslah seorang yang sanggup berpuasa di siang hari, beribadah di malam hari, dan bukan seorang yang pemarah.

5. Mukjizat Nabi Harun: Nabi Harun disebut sebagai partner Nabi Musa. Dia adalah sosok yang cakap berdakwah, pandai berdiplomasi, dan penuh perhatian. Nabi Harun selalu mendampingi Nabi Musa dalam berdakwah, hingga suatu saat Nabi Musa memutuskan untuk beruzlah dan menitipkan pembinaan umatnya kepada Nabi Harun.

Nabi Harun juga sempat berjuang untuk memberantas penyembahan berhala yang dipimpin oleh Samiri, salah seorang tukang sihir kerajaan Fir'aun.

6. Mukjizat Nabi Hud: Nabi Hud tergolong dalam kaum Ad yang terhormat. kehidupan mereka serba maju dan berkecukupan, namun sayangnya mereka selalu berfoya-foya dan tenggelam dalam kehidupan fana.

Nabi Hud mengingatkan mereka untuk bersyukur dan selalu memohon kepada Allah SWT, namun mereka menolak. Akhirnya murka Allah datang dengan menurunkan azab berupa badai gurun selama 7 hari 7 malam. Kaum yang mendengarkan himbauan Nabi Hud selamat dengan berpindah ke kota Hadramaut.

7. Mukjizat Nabi Ibrahim: Nabi Ibrahim dikenal sebagai bapak para Nabi. Dia dihormati oleh pemeluk 3 agama, yaitu Islam, Kristen dan Yahudi. Nabi Ibrahim lah yang membangun Ka'bah di kota Mekkah.

Keyakinannya yang kuat terhadap Islam dimulai dari pencariannya akan Tuhan, dia sangat tidak menerima orang-orang disekitarnya yang menyembah berhala, sampai akhirnya dia dibakar hidup-hidup, namun Allah SWT menurunkan mukjizatnya dengan menyelamatkan Nabi Ibrahim dari kobaran api.

8. Mukjizat Nabi Idris: Nabi Idris diyakini Nabi pertama yang menulis dengan pena, Masyarakat terdahulu mempercayai pula bahwa ia dibawa ke surga tanpa mengalami kematian. Peristiwa itu terjadi ketika beliau berusia 82 tahun.

9. Mukjizat Nabi Ilyas: Nabi Ilyas tinggal di lembah sungai Yordan dimana penduduknya menyembah berhala, Nabi Ilyas menyuruh kepada mereka semua untuk meninggalkan berhala, namun mereka tidak mengindahkannya.

Bahkan menantang agar Tuhan yang disembah Nabi Ilyas menurunkan bencana, dan akhirnya kekeringan melanda daerah tersebut. Setelah beberapa tahun, Nabi Ilyas dapat meyakinkan kaum tersebut untuk menyembah Allah SWT.

10. Mukjizat Nabi Ilyasa: Nabi Ilyasa merupakan kerabat dekat Nabi Ilyas. Setelah Nabi Ilyas meninggal, beliau melanjutkan perjuangan Nabi Ilyas untuk menghalau penyembahan berhala yang kembali merebak di lembah sungai Yordan.

Namun kaum tersebut tidak mau mendengarkan sehingga terjadi bencana kekeringan kembali melanda mereka.

11. Mukjizat Nabi Isa: Nabi Isa adalah putra dari Bunda Maryam yang dilahirkan tanpa memiliki suami, Hal ini menimbulkan kontroversi dan hujatan bertubi-tubi kepada Maryam.

Secara ajaib Nabi Isa yang saat itu masih bayi tiba-tiba berbicara dan menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi. Bahwa penciptaan dirinya diawalai dari kedatangan malaikat jibril kepada ibunya.

Nabi Isa juga memperlihatkan banyak mukjizat lainnya ketika ia tumbuh dewasa, diantaranya membentuk seekor burung hidup dari sebuah tanah liat, menghidupkan orang mati, menyembuhkan kebutaan dan mendatangkan makanan yang semula tidak ada dan menjadi ada.

Penyelamatan Nabi Isa dari penyaliban juga merupakan salah satu bentuk mukjizat yang diberikan oleh Allah SWT.

12. Mukjizat Nabi Ishaq: Nabi Ishaq banyak menemani bapaknya yaitu Nabi Ibrahim dalam berdakwah menyebarkan ajaran Islam.

13. Mukjizat Nabi Ismail: Nabi Ismail dan keluarganya merupakan orang-orang yang terdahulu melaksanakan Haji. Suatu saat Nabi Ismail haus dan ibunya bolak-balik dari bukit Safa-Marwah untuk mencari air, hingga akhirnya keluar sebuah mata air zamzam.

Dalam perjalanan menuju tempat penyembelihan, Nabi Ismail digoda oleh Syaitan agar membatalkan niatnya. Namun Nabi Ismail tidak goyah dan melempar syaitan tersebut dengan batu. yang saat ini menjadi ritula ibadah haji, yaitu lempar jumrah.

Seperti yang kita ketahui, saat akan disembelih jasad Nabi Ismail digantikan oleh seekor kambing, yang akhirnya menjadi cikal bakal ibadah Idul Adha.

14. Mukjizat Nabi Luth: Perjuangan Nabi Luth adalah menyeru kaum sodom untuk kembali ke jalan yang benar, yaitu meninggalkan homoseksual, kemudian menyembah Allah.

Pada akhirnya Allah SWT berfirman agar Nabi Luth segera meninggalkan pemukimannya dan kemudian ia menurunkan azab yang pedih kepada kaum tersebut.

15. Mukjizat Nabi Musa: Kisah pertarungan Nabi Musa dengan Fir'aun merupakan salah satu kisah yang tersohor. Dikisahkan bahwa Fir'aun merasa terancam dengan keberadaan Nabi Musa yang menyebarkan ajaran untuk mengesahkan Allah.

Mereka bertarung dan Nabi Musa memenangkannya dengan bantuan tongkatnya, kemudian ia dan kaumnya dikejar oleh pengikut Fir'aun. namun mereka berhasil lolos dengan bantuan tongkat Nabi Musa yang dapat membelah lautan.

Nabi Musa mendapat mukjizat kitab Taurat, yang dikenal dengan perjanjian lama yang berisi ajaran pokok 10 perintah Allah SWT.

16. Mukjizat Nabi Nuh: Nabi Nuh menyebarkan ajaran untuk menyembah Allah SWT. namun masyarakat menolak dan menganggapnya gila, Nabi Nuh kemudian diberikan peringatan oleh Allah bahwa akan terjadi banjir besar yang akan melanda daerahnya.

Oleh karena itu Nabi Nuh diperintahkan untuk membuat sebuah kapal, masyarakat sekitar tetap tidak mengindahkan peringatan yang disampaikan oleh Nabi Nuh. sehingga mereka akhirnya hanyut dalam banjir tersebut.

17. Mukjizat Nabi Shalih: Yang paling dikenal adalah unta betina yang keluar dari batu setelah ia memukulkan telapak tangannya. Nabi Shalih meminta kepada penduduk setempat untuk tidak mengganggu unta tersebut dan susunya boleh diperah untuk memenuhi kebutuhan penduduk miskin.

Namun kaum yang tidak menyukainya berusaha membunuh unta itu dan pada akhirnya mereka dijatuhi azab petir dan gempa.

18. Mukjizat Nabi Sulaiman: Salah satu keahlian Nabi Sulaiman yang paling menonjol adalah kemampuannya berkomunikasi dengan binatang. Dia juga merupakan raja yang sangat bijaksana, kekuasaannya bahkan mencakup bangsa jin.

19. Mukjizat Nabi Syuaib: Nabi Syuaib menyebarkan ajaran Islam di daerah Madyan, namun masyarakat Madyan menolak ajaran tersebut hingga akhirnya Allah menurunkan azab berupa petir dan kilat yang menghanguskan mereka.

20. Mukjizat Nabi Yahya: Nabi Yahya mengajarkan bahwa kebenaran harus ditegakkan dengan resiko apapun. Pada riwayatnya dicontohkan saat ia bersikeras melarang pernikahan antara seorang paman dengan keponakannya sendiri.

21. Mukjizat Nabi Ya'qub: Nabi Ya'qub adalah kakek moyang para rasul sebelum masa Nabi Muhammad. Sikap dan cara berpikirnya tentu berpengaruh kepada para rasul keturunannya, serta kaum Yahudi dan kemudian Nasrani penegak panji keesaan Allah sebelum era Nabi Muhammad SAW.

22. Mukjizat Nabi Yunus: Nabi yunus berusaha menyebarkan ajaran Allah, namun ia tidak mendapat sambutan baik dari masyarakat. Dalam perjalanannya menjauhi daerah tersebut karena khawatir akan dibunuh, kapal yang ia tumpangi diguncang topan dan diputuskan bahwa Nabi Yunus akan dikorbankan untuk ditenggelamkan ke laut demi keselamatan penumpang lainnya.

Namun mukjizat Allah tiba, Nabi Yunus dimakan oleh seekor ikan yang kemungkinan adalah ikan paus, dan ditemukan masih hidup didalam perut ikan paus tersebut.

23. Mukjizat Nabi Yusuf: Nabi Yusuf dikisahkan dalam riwayatnya sebagai seorang pria yang sangat tampan dan sangat piawai dalam memimpin negaranya. Sejak kecia dia mendapat mimpi yang tidak biasa dan ketika besar dia dapat mentakwilkan mimpinya tersebut, sehingga dia sangat dihormati oleh masyarakat sekitarnya.

24. Mukjizat Nabi Zakaria: Nabi Zakaria dan istrinya, Isya, membaktikan diri untuk menjaga Baitul Maqdis - Rumah Ibadah peninggalan Nabi Sulaiman di Yerusalem. Nabi Zakaria dikaruniai keturunan oleh Allah SWT di saat usianya sudah cukup uzur, yaitu sekitar 100 tahun, anak tersebut adalah Nabi Yahya.

25. Mukjizat Nabi Muhammad SAW: Nabi Muhammad SAW adalah Rasul terakhir, sekaligus sebagai penutup para Rasul-Rasul sebelumnya. Dia lah yang menyempurnakan ajaran-ajaran Islam.

Mukjizat yang diturunkan Allah kepadanya sangatlah banyak, salah satunya yang paling besar adalah Al-Qur'an, yang menjadi pedoman utama kehidupan manusia. Selain itu ada pula peristiwa Isra Mi'raj yang membawanya bertemu dengan Allah SWT.

sumber : http://duniakaomao.blogspot.com